2 - Offer

3K 335 63
                                    



"Aku gila! Aku gila!!!!!"

Suara Nayeon yang memekik kencang dari lantai dua kamarnya itu benar-benar mengganggu. Sang Ibu yang tengah sibuk didapur pun sampai menggelengkan kepala heran, lalu melirik anak bungsunya yang tengah memakan makan malam nya tanpa terganggu dengan teriakan sang kakak.

"Hyunjin-ah, kau temukan dimana kakakmu tadi pagi?" Seru sang Ibu.

Hyunjin menelan makanannya sempurna baru menjawab pertanyaan sang ibu. "Jalanan"

Ibu Nayeon menghela napas. "Dia tidur dijalan maksudmu?"

"Tidak juga, dia hanya berjalan seperti tidak punya tujuan dengan blouse tipis dan tanpa alas kaki. Persis gembel" seru Hyunjin enteng dan kembali memakan makanannya.

"Hus! Kau bisa habis ditangannya kalau dia tau kau bicara begitu" seru sang ibu tapi terkekeh membayangkan betapa kacaunya putrinya tadi.

"Tapi eomma jadi khawatir, apa kakakmu dirampok sampai seperti itu? Tapi dia baik-baik saja kan?" Tanya eommanya kemudian.

"Sepertinya tidak, eomma mana ada yang mau merampoknya dari wajahnya saja noona itu sudah gembelable" seru Hyunjin lagi.

"YAK! HWANG HYUNJIN! KAU MAU MATI HAH?!!!"

uhukkk

Hyunjin tersedak, ia melirik sang kakak yang baru saja turut bergabung diruang makan. Mendudukkan diri didepan Hyunjin dan masih menatap Hyunjin horor.

PLAK

"AWWWW EOMMAAAA" rengek Nayeon ketika sang ibu justru memukul punggungnya kencang.

"Seharusnya kau berterimakasih pada hyunjin, kalau dia tidak menemukanmu bagaimana keadaanmu nanti hah?" Omel sang ibu.

Nayeon meringis, ibu nya ini benar-benar persis ibu tiri. Bagaimana bisa sang ibu tidak khawatir dan tidak bertanya apa-apa pada Nayeon ketika tahu anak gadisnya pulang dengan keadaan kacau dan mengenaskan.

"Eomma, apa eomma benar-benar eommaku?" Ringis Nayeon kesal

"Eomma sih maunya tidak" seru eommanya yang kemudian disusul kekehan hyunjin.

Nayeon memicing tajam pada hyunjin.

"Sudah cepat makan! Eomma harus pergi sebentar kerumah bibi Kim untuk mengantar baju pesanannya. Kalian dirumah jangan berkelahi! Sampai ada barang yang hancur akibat ulah kalian, eomma tidak segan-segan menggoreng kalian hidup-hidup" seru sang ibu yang bersiap-siap pergi.

"Eomma, biar hyunjin saja yang antar" tawar Hyunjin

"Tidak-tidak, nanti kau diganggu anak gadis bibi kim yang kecentilan itu, eomma tidak rela" jawab sang ibu yang kemudian bergidik ngeri membayangkan anak tampan nya di ganggu perawan tua anak bibi kim. Oh mengerikan.

"Heol! Aku diganggu om-om sebelah rumah eomma biasa saja! Tidak membelaku" sebal Nayeon

"Itu beda lagi, om-om itu kan walau jelek tapi kaya dan juga single, siapa tahu dia mau menikahimu" celetuk sang ibu yang mendapat reaksi tak percaya dari Nayeon dan tawa dari Hyunjin. "Sudah, eomma berangkat ya.."

Ibu Nayeon dan Hyunjin itu pun menghilang dibalik pintu. Menyisakan kedua anaknya yang sibuk dengan makanan mereka masing-masing. Sesekali, Nayeon melirik Hyunjin.

"Hyunjin-ah" seru Nayeon

"Hmm" balas Hyunjin

"Kau bekerja paruh waktu di minimarket itu?" Tanya Nayeon yang kini menatap serius adiknya.

to be BOSS WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang