"Brengsek! Kenapa ini bisa terjadi hah!!"
Bugh!! Bugh!! Bugh!
Kyuhyun melayangkan tinjuannya kepada beberapa security yang berjaga di rumahnya. Wajahnya berubah merah padam meluapkan emosinya yang sudah di ambang batas. Sudah bisa dibayangkan bagaimana murkanya pria itu setelah mendapat laporan jika istrinya menghilang.
"Sialan!! Dasar tidak berguna! Kenapa bisa mereka membawa istriku!"
Kyuhyun menendang tubuh mereka satu persatu, tidak ada perlawanan sama sekali dari mereka.
"M maaf Tuan, jumlah mereka lebih banyak dari kami. Itulah yang membuat kami kewalahan" bela salah satu security dengan wajah babak belurnya.
Rupanya Siwon datang dengan membawa beberapa anak buahnya, tentu saja mereka diberi tugas untuk menyingkirkan para penghuni rumah Kyuhyun untuk melancarkan aksinya.
Sialnya, Kyuhyun datang 2 jam setelah Siwon membawa istrinya pergi.Saat ia berada Jepang, perasaannya tidak tenang. Bayang-bayang Hyujin selalu menghantuinya ketika bekerja, rengekan manja istrinya tidak pernah lepas dari pikirannya. Itulah sebabnya ia pulang lebih awal.
"Arghhhhhh!!!"
Kyuhyun berteriak frustasi, tubuhnya luluh ke lantai dengan perasaan menyesal yang luar biasa.
"Maafkan aku" lirihnya dengan kepala tertunduk
"Seharusnya aku tidak meninggalkanmu sayang, kau bodoh Cho Kyuhyun! Kau bodoh!" Kyuhyun memukul tembok dihadapanya dengan keras, hingga punggung tangannya memerah. Tidak peduli seberapa sakitnya, yang jelas hatinya jauh lebih sakit sekarang. Perasaan bersalah yang begitu mendalam membuatnya tidak bisa memaafkan dirinya sendiri.
Kyuhyun curiga jika pelaku penculikan ini adalah Choi Siwon. Selama ini pria itu tidak pernah menunjukkan dirinya lagi dihadapannya, namun semua itu terasa janggal bagi Kyuhyun. Dan ternyata apa yang dia takutkan kini terjadi.
"Kyu aku sudah memeriksa seluruh cctv dirumahmu, tapi semuanya rusak" Heechul datang membawa kabar yang tidak mengenakan, semakin mempengaruh suasana hati Kyuhyun.
"Termasuk cctv di kamarku?"
"Kau memasangnya juga di kamar?" Tanya Heechul dengan ekspresi bodohnya
"Sialan! Aku memasangnya juga disana, cepat periksa!"
"Kenapa kau tidak bilang, aku kan tidak tahu" dengus Heechul kesal, lalu segera pergi ke kamar yang menjadi saksi penculikan Hyujin. Jika kondisinya tidak genting seperti ini, mungkin ia sudah menjitak kepala Kyuhyun. Benar-benar tidak sopan, mulut Kyuhyun hobi sekali mengumpatinya.
*
Sementara itu di ruangan lain Hanna tampak menangis sesenggukan setelah mengetahui menantunya di culik, di sana ada sang suami yang mencoba menenangkan, Cho Seunghwan.
Semalam ia mendengar tangisan pilu dari Hyujin, bahkan jeritan ketakutan itu masih membekas di telinganya. Hanna tidak tahu dengan jelas apa yang sebenarnya terjadi, tetapi ia yakin ada seseorang yang menyakiti Hyujin.
Pada saat Hanna berada di kamarnya tiba-tiba ada 2 orang berpakaian serba hitam masuk ke kamarnya, mereka langsung membekap mulutnya menahannya untuk tidak berteriak, kedua tangan dan kakinya diikat dengan kuat sehingga wanita itu tidak bisa bergerak kemana-mana, bahkan mulutnya turut ditutup oleh selotip hitam.
Dan saat itu juga ia bisa mendengar bunyi kegaduhan di kamar Hyujin yang tak jauh dari kamarnya. Hyujin menangis ketakutan membuat Hanna turut menangis dalam sekapan pria brengsek tadi, tidak ada yang bisa ia lakukan selain meronta tak berdaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sweet Girl (Sequel Of S.M.C) END
FanfictionCerita tentang kehidupan Cho Kyuhyun dan Shin Hyujin