Chpter 20 (kesalah pahaman)

1.1K 62 11
                                    

Rain tersenyum menatap langit biru pagi hari di depan teras rumah nya ,ia menghirup udara kota Jakarta yang sangat segar yang sulit di hirup setiap saat karena sudah terkontaminasi oleh asap kendaraan.

Hari ini ia tidak akan berangkat dengan Alviero ,Rain meminta kekasih nya untuk tidak menjeput nya karena gadis cantik itu ingin berangkat sekolah menggunakan sepeda yang sudah lama ia tidak pakai.

"Selamat pagi dunia, pagi Mami ,Papi ,Kak Niel.."sapa nya menatap langit itu sambil tersenyum.

Setelah itu ia mengambil sepeda nya yang terparkir di dekat mobil dan motor nya ,ia menaiki benda itu dan mengayuh nya meninggalkan pelataran rumah nya.

Seperti biasa ia akan menyapa para tetangga nya dan memberikan lollipop untuk akan-anak kecil yang ada di sana.

Rain juga menyanyikan sebuah lagu yang sedang ia dengar lewat head-said putih nya yang terhubung dengan iPhone putih nya ,gadis itu begitu menikmati pagi baru nya ini.

"Na..na..na...na..na...na...na..na..na..na..na"Rain menyanyikan reef lagu Afghan vt Raisa lagu yang Ghisel sukai yang berjudul 'percayalah'.

Ia tak menyangka jika Ghisel adalah seorang yang romantic,ia kira wanita yang memiliki paras cantik itu hanya mengukai hal-hal yang berbau romantic mengingat selama ini hanya Alvaro saja yang bersikap romantic untuk wanita itu.

Rain jadi penasaran bagaimana kisah Ghisel dan Alvaro ,pernah sih ia di ceritakan oleh Ghisel langsung namun wanita itu hanya menceritakan jika Alvaro begitu sangat mencintai nya dan bertahan untuk mendampingi nya di saat sedang melawan penyakit nya.

Ghisel tidak menceritakan bagaimana cara ia mencintai Alvaro ,tapi Rain yakin bahwa cara Ghisel mencintai Alvaro itu sangat tulus dan dengan cara nya sendiri.

Kenapa Rain sangat yakin ,karena ia melihat dari sikap Alvaro dan mendengar kisah nya langsung dari Ghisel. Pria tampan itu amat sangat menycinatai Ghisel dan tak ingin kehilangan wanita itu.

Laki-laki tak akan mencintai begitu besar jika seorang perempuan tidak melakukan pengorbanan atau suatu hal yang begitu berarti di dalam kehidupan laki-laki itu.

Memikirkan hal itu samapi membuat Rain tak sadar jika ia sudah sampai sekolah nya ,bahkan ia sudah ada di pelataran parkir khusus sepeda.

"Rain!"gadis itu tersentak kaget karena seorang memanggil nama nya sambil menepuk pundak kanan nya.

"Sorry.. sorry gua ngagetin lu ya"ujar suara berat itu merasa tak enak dan bersalah.

Rain menoleh ke arah suara itu ,dan ia tersenyum ternyata orang yang membuat nya kaget adalah Reno.

"Huftttt...! Kamu nggak papah ,tapi jangan kayak gitu lagi nanti yang ada aku bisa jangungan.."ujar nya dengan nada guaraun.

Reno terkekeh.

"Maaf..maaf ,gua nggak maksud cantik..".

"Tumben dateng pagi banget?".

"Yeee kan gua pengen berubah ,tapi ada alasan lain sih gua dateng pagi.."Reno bermonolog.

"Apa?".

"Lu pernah bolos sekolah nggak??"Reno menjawab pertanyaan yang di lontarkan Rain dengan pertanyaan.

Paris love story 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang