Chapter 23 (bahagia dan sedih ku)

943 53 6
                                    

"Sekali lagi terimakasih banyak ,kerja mu sangat bagus"setelah mengucapkan itu Max menutup panggilan telpon nya.

"Bagai mana Bunny?"Tanya Stella.

"Kita berhasil menemukan dia"jawab Max senang.

"Alhamdulillah"syukur Stella.

"Aku mau ketemu sama dia mas..".

"Nanti ya ,kita juga ajak anak-anak untuk ketemu dia".

Rain yang kebetulan baru saja sampai mendengar pembicaraan Max dan Stella ,lagi-lagi ia bertanya-tanya siapa dia yang di maksud max dan Stella.

'Jadi ,selama ini mommy juga tahu rahasia tentang dia yang daddy sembunyiin dari aku ,kak Marco dan kak Lana'.

"Rain..?"kata Stella yang melihat putri kecil nya berdiri tak jauh beberapa meter dari nya.

Rain sedikit tersentak kaget ,namun ia kembali mengubah mimik wajah nya kembali tersenyum.

"Assalamuallaikum"Rain menyalami tangan Stella dan Max bergantian.

"Kamu dari mana aja sayang?"Max mengelus sayang puncak kepala Rain.

"Rain abis jalan-jalan sama temen dad"tutur nya. "Oh ya, lagi ada acara apa si kok rame-rame?"sambung nya bertanya.

Mendengar pertanyaan yang baru saja di lontarkan oleh Rain ,wajah Stella semakin menunjukan kebahagiaan bahkan hati Rain menghangat karena senyuman itu.

"Sedikit lagi kamu akan jadi auntie"bukan Stella yang menjawab melainkan Alana--wanita itu menyampaikan kabar gembira dengan senyum secerah matahari.

Rain melongo mendengar jawaban yang lebih tepat nya pernyataan yang baru saja ia dapat dari kakak perempuan nya ,gadis itu masih belum mencerna dengan baik apa yang barusan Alana katakan.

Bahkan yoga yang ingin memarahi Alana karena tadi istri nya lari-lari ,mengurunkan niat nya karena ia mendapati princess-nya terdiam melongo memandang Alana.

Yoga mengerenyit bingung ,seraya berkata. "Kamu kenapa dek?".

"Hah!?"kali ini wajah Rain begitu terlihat bodoh dan cengo.

"Tadi kakak bilang apa?"Rain balik bertanya.

"Kamu kenapa dek?"yoga mengulangi pertanyaan nya.

Rain menggeleng.

"Bukan itu ,sebelum nya kakak Alana ngomong apa? Aku? Bakalan jadi auntie?".

Alana mengangguk polos dengan senyum yang tak pernah pudar dari wajahnya.

Rain terdiam seolah baru menyadari sesuatu ,detik selanjut nya mata indah gadis itu membulat sempurna dengan kedua tangan yang menutupi mulut nya yang sedikit terbuka sementara mata nya berbinar senang.

"Kyaaa! Ka Lana lagi hamil"pekik Rain tertahan.

Ia memeluk Alana sebentar.

"Selamat ya kakak ku sayang!".

"Terimakasih little princess".

Paris love story 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang