BBRRRAAKK!!!
Yap, ternyata itu adalah Velcyn dan Lettha yang mendobrak pintu gubuk tersebut.
Flashback
Velcyn dan Lettha telah selesai dengan tugas-tugasnya di sekolah dan ingin segera kembali pulang ke rumah masing-masing.
Akan tetapi niat mereka terhenti ketika melihat darah yang membekas di lantai depan ruang ekskul basket, dan meninggalkan sebuah jejak yang mengarah ke toilet belakang sekolah.
"Eh Vel, coba liat itu." Ucap Lettha menunjuk cairan darah tersebut
"Iya gua liat. Ikutin jejaknya aja yok, gua kaya ngerasa ada yang gak beres." Ucap Velcyn
"Oke."
Mereka pun mengikuti jejak tersebut dan berakhir di toilet belakang sekolah.
Tidak selesai sampai disitu, saat berada di toilet mereka mendengar suara jeritan seorang laki-laki dan mencoba memberanikan diri untuk mencari sumber suara tersebut.
Dan ternyata suara tersebut bersumber dari dalam gubuk yang belum pernah sama sekali mereka lihat.
"Tha, coba kamu yang liat kesana dong!" Ucap Velcyn sambil mendorong dorong badan Lettha kedepan
"Ahh gak lu aja, gua juga takut!" Ujar Lettha ketakutan
"Yaudah ayo!" Ajak Velcyn
Mereka pun langsung mendobrak pintu gudang tersebut dengan sekuat tenaga. Dan...
BBRAAKK!!
Back to present
Velcyn berteriak karena tidak menyangka melihat kondisi yang terjadi di dalam gubuk tersebut.
Keyra pun langsung menutup mulut Velcyn dan mengancam mereka dengan pisau kecil yang mengarah ke wajah Velcyn.
"Lu bisa diem gak sih?" Keyra mengancam dengan menutup mulut Velcyn "Apa urusan kalian berdua datang kesini hah?!" Lanjutnya
"A-a-aapa ya-a-ng kalian lakukan?" Tanya Lettha gugup
Kevin menyadari bahwa ada seseorang yang datang. Ia pun berteriak untuk meminta pertolongan.
"Vel, Lettha! Tolong! Tolongin gua sama Ken!" Teriak Kenzo
"Lu bisa diam juga gak sih!" Ucap Kirana kesal karena suasana menjadi ricuh
"S-sorry Key, gua sama Velcyn gak sengaja dengar suara teriakan dari luar pas gua di toilet. Gua penasaran, jadi gua coba cari sumber suaranya dan ternyata disini." Jelas Lettha
"Owh, oke sekarang lu berdua pergi. Tapi ingat! Tutup mulut kalian jangan sampai ada yang tau masalah ini!"
"I-iya kami janji." Ucap Lettha dan Velcyn dengan terbata-bata
"Kalau sampai ada yang tau, kalian yang bakal jadi target selanjutnya. Ngerti gak?!" Ucap Keyra dengan lantang
Velcyn dan Lettha hanya mengangguk seraya menjawab 'iya' dan segera pergi dari gubuk itu.
Setelah Velcyn dan Lettha pergi, Keyra dan Kirana melanjutkan aksinya terhadap Kev dan Ken.
Sementara, Kev dan Ken terus memohon kepada Keyra dan Kirana.
"Key, Kir gua minta maaf yah." Ucap Kevin
Tanpa menghiraukan ucapan kevin, Keyra mengambil sebuah palu berukuran besar lalu dihantamkan ke mulut Kevin.
Bibir Kevin pun pecah, giginya yang rapi dan putih kini hancur dan dilumuri oleh darah.
Kevin tersentak kaget dan berteriak. Sementara Kenzo hanya bisa pasrah melihat temannya yang merintih kesakitan.
"Kir lu gak mau bantuin gua?"
"Mau dong! Masa iya gua harus ngelewatin moment indah ini hihi."
Kirana mulai menghampiri Kevin dan membuka bajunya Kevin. (Jangan ambigu ya :v )
Ia mengambil pisau dan mengiris badan Kev dengan mengikuti bentuk lekuk abs dibadannya. Darah pun mengalir deras dari tubuhnya.
Lalu Keyra mengambil gergaji yang ada disampingnya, kemudian ditariklah tangan kiri dan kanan Kev. Ia mulai menggergaji jari-jari Kev dari satu persatu
Kevin yang masih setengah sadar itu mencoba menjambak rambut Keyra yang tengah asik bermain dengan jarinya.
Keyra merasa sangat kesakitan dan langsung menjatuhkan gergaji yang ia pegang ke lantai.
Kirana tidak ambil diam melihat sahabatnya tersakiti. Ia berdiri dan melepaskan rambut Keyra dari tangan Kevin.
Karena kesal, ia mengambil sebuah pisau daging yang berukuran besar untuk mengelupas kulit kepala kev hingga rambut kev dapat diambil seutuhnya oleh Kirana dan Keyra. Organ yang berada di dalam kepala Kevin sudah pasti dapat terlihat jelas.
Kemudian Keyra mengambil beberapa paku yang menancap didinding tersebut dan menancapkannya di perut Kev yang sebelumnya sudah diiris oleh Kirana.
Dalam sekejap Kevin sudah tak sadarkan diri lagi. Yap, dengan arti ia sudah tidak ada lagi di dunia ini.
Mereka pun melepaskan ikatan tangan Kev dan membedah semua badannya. Keyra sangat tidak sabar untuk mengambil mata milik Kevin. Keyra memasukkan tangannya secara langsung ke mata Kevin, darah pun muncrat kesegala arah. Kemudian mata itu di taruh ke dalam koper untuk dijadikan koleksinya.
Sementara Kirana membelah dada Kevin kemudian mengambil hatinya yang masih utuh dan segar.
"Aduh, lucu juga ya hatinya." Ucap Kirana dengan senyuman devilnya
"Sisa mantan gua nih selanjutnya." Ucap Kirana sambil menoleh ke arah Kenzo
Saat mereka menolehkan kepalanya ke arah Kenzo, ia seperti sudah tidak sadarkan diri. Mereka berfikir sepertinya Kenzo tidak tahan untuk menahan perih di punggungnya yang tersayat dan tergores paku.
Akhirnya mereka melepaskan ikatan tangan ken. Akan tetapi....
AAUUHH!
Bersambung
Maaf kalau typo merajalela 🙏
Don't forget for vote and comment!
Author mah sok inggris :v

KAMU SEDANG MEMBACA
TWO PSYCHOPATH GIRL
Mystery / Thrillerdarah yang bercucuran, bau amis darah dimana mana, dan berbagai macam koleksi organ tubuh manusia tersusun rapi. : : #2 psycogirl ↪ Jumat, 28 Juni 2019