Kalian bisa baca lagi capt sebelumnya, dikarenakan takut lupa alur karena ceritanya lama up:'
Setelah tadi pagi dikejutkan oleh perlakuan Reynaldi, Vanilla sekarang hanya termenung didalam kelasnya. Para sahabatnya yang tadi memperhatikan, mulai khawatir atas sikap Illa.
"Si Illa kenapa sih, perasaan dari pagi dia ngelamun terus" ucap Michelle khawatir.
"Illa loe kenapa sih, dari pagi perasaan loe ngelamun terus." tanya Vinia sambil sedikit mengguncang bahu Illa.
"Eh..apah" ucap Illa seperti orang lilnglung.
"Loe kenapa, mau ke uks? Loe sakit?" Pertanyaan beruntun dari Adilla malah membuat illa tambah seperti orang lupa ingatan.
"Gue gak kenapa napa kok, kalian ini ah suka berlebihan" ucap Illa dengan senyum yang seperti dipaksakan.
"Mulut loe emang bisa bohong, tapi mata loe gak bisa bohong la. Kita udah kenal loe dari lama, dan kita tahu ada yang loe sembunyiin dari kita kan." ucapan Vinia membungkam Vanilla.
"Maaf, tapi gue belum bisa cerita sekarang" ucap Illa sambil menunduk.
"Hey, kita gak maksa loe buat cerita. Tapi tolong jangan buat kita kayak sahabat yang gak berguna, yang gak bisa ikut selesain masalah loe." ucap Micell lembut.
"Makasih, gue beruntung banget punya sahabat kayak kalian." ucap Illa terharu.
"Gini kan gunanya sahabat, disaat salah satu sakit maka yg lain akan merasakan sakit, dan jika salah satu bahagia yang lain akan bahagia walaupun alasan bahagia nya bukan kita." Micell berkata lembut sambil mengusap bahu Illa.
"Kenapa disaat gue beruntung, punya keluarga dan sahabat yang sayang dan peduli sama gue. Kisah cinta gue malah rumit gini." ucap Illa sambil tertawa hambar.
"Gak ada yang sempurna di dunia ini la. Tapi gue yakin serumit apapun masalah loe, akhirnya pasti memuaskan kalo loe mau berusaha menghadapinya." ucap Adilla mulai mengerti kemana arah pembicaraan Illa.
"Gitu yah, gue ragu sama perasaan gue sendiri. Gue gak mau menyesal dikemudian hari, kalo gue terlalu terburu-buru." ucap Illa.
"Dan itu penyebabnya, loe murung hari ini." tanya Vinia.
"Entah, tapi semenjak kejadian Rey nyatain perasaannya gue jadi banyak pikiran." ucap Illa.
"Tanya diri loe sendiri la, apa loe yakin mau nunggu atau mulai membuka hati loe kembali?!" Sahut Vinia.
"Gue gak bisa simpulin tentang semua ini sekarang, perasaan dia ke gue, janji gue ke seseorang, dan keputusan yang harus gue ambil." dengan prustasi Illa mengatakan perasaannya.
"Tenangin diri loe, kasih waktu buat pikiran sama hati loe buat memahami ini semua." ucap Micell menenangkan.
Semua yang dibicarakan sahabatnya benar, dia hanya butuh waktu untuk mengerti semua ini.
Hari ini Vanilla pulang cepat, tidak mampir kemana pun karena sumpah demi apapun mood nya tak kunjung membaik sejak kejadian tadi pagi.
Para sahabatnya tidak mengganggu nya dengan banyak pertanyaan lagi setelah memberi nasihat yg membuat dirinya sedikit bisa berpikir jernih, dan ia sangat bersyukur atas hal itu.
Dari sepulang sekolah sampai tengah malam ini yang dilakukannya hanya berdiam diri di balkon menikmati angin malam sambil melamun.
Hati dan pikirannya sibuk memahami satu sama lain, ia lelah tentu saja. Dalam hidupnya baru kali ini dihadapkan masalah yang tak mampu otak cerdasnya selesaikan.
Kali ini hatinya tak kunjung ingin mengalah, dan pikirannya kacau tak bisa cepat dalam memutuskan seperti biasanya.
"Aku gak mau menyesal pada akhirnya" ucap Illa sambil menahan air mata yang bahkan tak dapat ia tahan.
"Yiyi kenapa gak nemuin lala, kamu kan udah janji mau jadiin lala princess kalo lala mau jadi istrinya yiyi."
Hujan juga mulai turun seiring air mata gadis cantik yang bingung atas perasaannya.
Vanilla masuk kedalam kamarnya, menaiki tempat tidur dan mulai memasuki mimpi.
Berharap besok pagi hati dan pikirannya sudah sepakat dan bisa memutuskan apa yang sebaiknya ia lakukan untuk menyelesaikan masalah ini.
Bonus pict✨
.
.
Reynaldi
|Vanilla
|Rey&Illa
|
Mungkin seperti biasa bakal lama untuk up capt lanjutannya:') Author bener2 lagi disibukin sama kegiatan class meeting ditambah simulasi dan bentar lagi mau UAS:') Gk pernah dalam keadaan mood baik kalo buka watty, jadi gk mungkin bisi lanjutin cerita:')
Salam rindu dari author yg jarang update ini♥
Ditunggu 150 vote dan 50 comment nya🔥Tbc.....
KAMU SEDANG MEMBACA
FAKE NERD
RomanceTidak semua cerita akan berakhir dengan air mata, tapi tidak juga akan selalu dengan senyum dan canda tawa.