Yg di mulmed rumah nya vanilla guys
Kriiiiiiing......kriiiiing
"Akhirnya bel pulang juga." ucap Reynaldy semangat.
"Kayaknya ada yg lagi semangat banget nih." ucap Kenzi nyinyir.
"Ya iyalah semangat orang mau pendekatan sama si anak baru." ucap Ricko cuek.
"Berisik ah, gue balik duluan ya para monkey." ucap Reynaldy sambil berlari.
"Sini lo kalo berani dasar babon." teriak Ricko sambil mengacungkan jari tengahnya.
"Udah jangan dilayanin yok kita pulang." ucap Adibal menengahi teman-teman nya yg super absurd ini.
Dikelas vanilla
"Ah akhirnya bel laknat bunyi juga." kata Vinia sambil merapikan buku nya.
"Kalian langsung balik apa mau jalan dulu." tanya Micell.
"Gue mau langsung pulang aja." kata Adilla.
"Ya udah, tapi malem kalian ke rumah ya. Rumah sepi banget gak ada siapapun, kecuali pelayan sama abang gue." kata Vanilla.
"Ya udah nanti kita malem ke rumah loe jam 9 yah." kata Vinia.
"Oke sip, jangan lupa yah." kata Vanilla sambil mengacungkan kedua jempolnya.
"Kita semua duluan ya Illa, lo mau bareng ga?." tanya Micell.
"Ya engga lah, gue pulang naik taxi aja." kata Illa.
"Oke hati-hati yah, kalau ada apa-apa hubungin kita aja." kata Adilla.
"iyah momy momy ku udah sana katanya mau pulang" kata Vanilla mengusir mereka sambil tertawa.
"Yaudah bye bye Illa bayi nya aku" kata Vinia sambil berlari keluar kelas dan disusul oleh Vanilla menuju parkiran, Misell dan adilla hanya tertawa sambil ikut menyusul mereka.
Parkiran
"Kita duluan yah Illa." pamit ketiganya.
"Iya hati-hati ya." kata Vanilla sambil melambaikan tangan pada mobil teman-temannya yg sudah mulai menjauh.
"Lah tinggal gue sendiri nih, taxi mana lagi." kata Vanilla.
Belum sempat Vanilla mengabari supirnya karena sudah tidak ada taxi yang lewat, dia dikagetkan oleh suara klakson mobil dibelakangnya.
"Oh my fucking shit." kaget Vanilla.
"Sorry, pulang sama siapa loe." tanya Reynaldi.
"Aku pulang sendirian." ketus Vanilla.
"Pulang bareng gue aja, gak aman cewe pulang sendirian." ucap Reynaldi.
"Iya juga sih yaudah aku sama kamu aja deh, tapi gk ngerepotin kan?." kata Vanilla.
"Nggak kok yaudah masuk." kata Reynaldi.
"Rumah loe dimana." tanya Rey sambil mengendarai mobilnya.
"Di mansion tengah hutan buatan itu loh, kamu tau gk?." kata Illa.
"Seriusan loe tinggal disana, serumah dong sama si Marcell." heran Reynaldi.
"Sebenernya sih aku tinggal sama tante aku yg jadi maid disana." kata Illa berbohong.
"Oh jadi gitu." kata Rey.
Skiiip
"Makasih yah atas tumpangannya." kata Illa sambil keluar dari mobil.
"Gak masalah, gue duluan yah." kata Rey, lalu meninggalkan gerbang mansion keluarga Roberth.
Jangan lupa vommentnya!!
See you di next chapter..
![](https://img.wattpad.com/cover/111659880-288-k283399.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
FAKE NERD
RomansaTidak semua cerita akan berakhir dengan air mata, tapi tidak juga akan selalu dengan senyum dan canda tawa.