Vanilla sedang berada di kamarnya sekarang, kejadian beberapa hari lalu sudah mulai ia lupakan walau kadang masih mengganggu pikirannya.
Tiba tiba ada line masuk, ia tidak kenal username nya. Jadi ia mengabaikannya dan memilih melanjutkan menonton animenya. Tapi spam chat dari username yg tidak dikenal itu benar benar membuatnya kesal.
@xiyhi
Hai
Apa kabar?
Aku kangen kamu
Ayo ketemu queen@v.illa
Maaf ini siapa
Aku gk kenal kamu
Tolong jangan spam, ganggu!@xiyhi
Aku nunggu kamu di bawah pohon besar
Cepet kesini!
kamu tau aku gk suka sendirian lama-lama..Pikirannya benar benar kacau sekarang siapa dia, pohon besar dan gak suka sendirian dalam waktu yang lama benar benar sahabatnya sekali. Tapi apa benar yiyi nya kembali.
Dengan tergesa ia mengganti bajunya dan bergegas ke tempat orang itu berada.
Setelah sampai di pohon besar ia tak melihat siapa siapa, tempat nya benar benar sepi. Astaga kenapa sekarang ia malah ingin menangis, semua memori tentang ia dan yiyinya benar benar terputar dengan jelas di otaknya.
"Lala kangen yiyi." ucapnya lirih.
"Yiyi juga kangen lala." ucap seseorang di belakangnya.
Deg
Dia mendengar suara sahabatnya, yaampun sepertinya ia benar benar berhalusinasi sekarang.
"Astaga vanilla sadar, kamu ini kenapa sih." ia berucap kesal sambil menepuk pipinya sendiri.
"Yiyi pasti tau kan kalau lala bener bener kangen sama kamu, sampe lala halusinasi ngedenger suara yiyi yg juga kangen sama lala." air matanya mengalir sekarang, dadanya sesak entah kenapa.
Grep
Seseorang memeluknya dari belakang, tubuhnya membeku ia hapal sekali dengan gelang yang dipakai orang ini. Gelang yang ia buat sendiri untuk hadiah ulang tahun yiyinya.
"Aku juga rindu sama lala, jangan nangis yiyi disini sekarang." ucap orang itu.
Membalikan badan dan menangis dengan keras, sesak di dadanya sungguh menyiksa. Orang yang selama ini ia tunggu ada di hadapannya, tersenyum dan mengusap air matanya.
"Lala jangan nangis."
"Lala benci yiyi, tapi mau dipeluk lagi soalnya kangen." ucapnya sambil sesenggukan.
Laki laki dihadapannya tersenyum dan memeluknya, mengusap pelan punggungnya untuk menenangkan.
Setelah acara pelukan tadi ia diajak untuk duduk dibawah pohon besar, sahabatnya bilang ia ingin cerita panjang sekali. Jadi akan pegal bila terus berdiri.
"Berhenti liatin aku, kamu gak berubah sama sekali arshy." ucapnya sebal.
"Kamu juga gak berubah, tetap cantik dan lucu kayak dulu vanilla." ucapnya sambil tersenyum dan mengelus pipi illa pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
FAKE NERD
RomanceTidak semua cerita akan berakhir dengan air mata, tapi tidak juga akan selalu dengan senyum dan canda tawa.