Prolog

12.1K 1K 30
                                    

Brak!!

Suara gebrakan meja yang begitu nyaring, di tengah tengah ruangan yang cukup gelap. Membuat beberapa ajudan nya yang disana tersikap.

Lelaki berperawakan Tegas sekaligus rupawan dengan tinggi menjuntai yang di elu elukan sebagai pemimpin phoenix tersebut, Kini tengah menatap begitu tajam satu persatu para ajudan nya tersebut.

" Jangan biarkan. Tikus tersebut lolos " desis nya begitu tajam , setelah mengatakan juntaian kalimat tersebut namja rupawan tersebut pergi meninggalkan beberapa ajudan nya yang Kini menatap dirinya dengan Penuh rasa Hormat.

Mafioso, bernama Park chanyeol tersebut benar benar kesal. Bukan kali ini saja tranksaksi yang terjadi di pelabuhan gagal, dan di namja tersebut juga mendapatkan laporan jika yang lagi lagi mengaggalkam transkasi nya, juga merupakan orang yang sama.

Park chanyeol, tidak lah Bermain main dengan ucapan nya, ia akan mendapatkan apapun yang dirinya ingin kan, Terutama bagi yang membuat nya geram. Mungkin hukuman yang pantas untuk Seorang tikus itu adalah, kemarin.

Kesabarannya milik nya sudah sampai di tempat titik terendah. Seeorang tersebut telah mencoba Bermain main dengan Phoenix, jika iya maka tikus itu sudah masuk ke dalam kadang Singa.

Phoenix sendiri merupakan organisasi turun menurun yang bergerak di dunia gelap. Yang dipimpin oleh Park chanyeol, Seorang Mafioso yang terkenal akan sikap arogant dan dingin nya.

Tuk tuk tuk

Suara sepatu pantofel yang begitu Bergema memenuhi, setiap Langkah yang Mafioso pijak. Tungkai panjang miliknya melangkah masuk kedalam ruangan nya, dengan secangkir wine yang dirinya baru saja ambil di ruangan penyimpanan khusus miliknya.

Chanyeol menyesap wine tersebut, sesekali kedua manik onyx tajam nya memandang ke Arah berkas yang Kini tengah berada di atas meja miliknya.

" Byun baekhyun? Hm"

Tok Tok tok

" masuk " titah nya begitu dingin membuat, seseorang yang di balik pintu tersebut sedikit bergidik ngeri ketika mendengar seberapa berat nya suara bos nya tersebut.

Sosok tersebut, memutar knop pintu kemudian mendorong nya begitu perlahan, menampilkan sosok namja berkulit - tan yang Kini tengah tersenyum begitu lugu di hadapan namja Phoenix tersebut.

Namja berkulit-tan tersebut, melangkahkan Tungkai panjang menghadap bos dengan senyum yang terus terussan terukir di pahatan Tegas miliknya.

" mengenai seseorang yang di kertas tersebut " Jongin atau biasa di sapa akrab kai, menunjuk sebuah document yang beberapa saat tadi menarik antensi pemimpin Mafioso tersebut.

" bos, aku mendapatkan informasi mengenai orang tersebut. Ia adalah salah satu dokter yang bekerja di rumah sakit milik Phoenix. " jelas kai. Orang kepercayaan Phoenix

Sontak, namja tinggi tersebut menaikkan satu alis nya. Namja Mafioso itu Kini berpikir bahwa orang yang mencoba Bermain main dengan nya kali ini mungkin sungguh bodoh?

" Apakah dia tolol? " sarkas phoenix. Sedangkan kai hanya mengindikkan bahu tanda tidak tau, dirinya juga sungguh tidak percaya jika mencari sosok yang chanyeol sebut 'tikus' tersebut ternyata sangat lah mudah.

I DON'T KNOW ANYTHING ( COMPLETE) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang