Budayakan klik vote before reading ya sayang💞💞💞
.
.
Seperti yang udah gue dan dua curut ini bicarain tadi. Kita langsung capcus ke parkiran bareng buat ke caffe kayak yang udah direncanain tadi siang.Gue jalan bertiga eh di parkiran ketemu dua orang yang bikin gue jijik. Gimana emang. Si kulkas dan si cabe cemen lagi jalan berduaan sambil gandengan tangan ke parkiran.
Mana si cabe cemen kayak meluk lengan si kulkas. Aduh adegan porno apa ini. :(
"Aduh!! Nggak sucih lagi mata gue woi! Liat adegan 21+!" Sorak gue sambil nutupin mata yang terus berjalan melewati mereka berdua.
"Iyaa nih!! Masa ngelakuin adegan porno disekolah sih!! Aduhhh bikin dosa jangan ngajak ngajak dong!!" Timpal raya dengan suara yang dikeraskan pula.
Gue dan raya langsung terkikik geli melihat tampang mereka berdua yang kayak ke geb 'anu-anu'.
"Ya allah!! Punya teman nggak ada yang bener!!" Si johan mengeluh dan narik tangan gue sama raya.
"WOI!! CEWEK PENGGODA!!" Kita bertiga langsung berhenti saat gue tau kalau si amanda lagi teriak.
Gue langsung berbalik dan natap dia sinis. "Lo manggil kita?!" Si cabe cemen senyum angkuh. Gue natap raya dan langsung bales senyum sinis ke dia.
"Ehh! Nggak usah di ladenin orang kayak dia!! Yok pulang yok!!" Tahan jojo mengangin tangan gue dan raya.
"Bentar jo! Kita mau pemanasan mulut dulu!" Gue menarik tangan gue lagi. Jojo cuma menghela nafas dan biarin gue sama raya nyamperin si cabe cemen.
"Benarkan ka!! Dia cewek penggoda!!! Buktinya dia nyanperin kita!!" Ucap amanda sambil menyandarkan kepala dibahu si kulkas.
Sumpah abis ini gue sama raya harus cuci mata sama air zamzam biar mata gue suci lagi.
Gue melirik ke ara si kulkas yang cuma berdiri diam dengar. Bagus! Anak teladan.
"Lo nggak malu ya punya mulut isinya sampah semua?!" Raya dengan mulut cabenya lagi mode on. Gue bersidekap dada sambil menatap amanda yang tertohok oleh ucapan raya.
"Jaga ya mulut lo!! Gue nggak punya urusan sama lo!" Si amanda nyolot dan nunjuk raya.
Si raya langsung nepis tangan raya yang bikin dia meringis. "Nggak usah nunjuk nunjuk gue!! Tangan lo nggak punya hak buat nunjuk muka gue!!" Ujar raya dengan tampang berang.
Waahh bener jiwa raya sesungguhnya akhirnya keluar.
Karna gue takut tangan raya bakal bekerja lebih banyak (gampar sana gampar sini) gue langsung nepuk bahu raya dan ngode dia untuk nggak ikut campur.
"Sakit yaa!!" Ucap gue melihat amanda yang masih mengelus elus lengannya. Si kulkas juga ikutan niup tu kayaknya.
"Lo sih!! Kan udah gue bilang! Jangan cari masalah sama gue!! Lo udah sampeinkan pesan gue yang dikantin tadi?!" Gue berbicara tenang sambil melihat ke si kulkas. Dia langsung natap gue kayak mau marah.
"Lo benar benar ya!!" Amanda langsung ngangkat tangan dia buat ngegampar gue. Tapi sayang gerak lo nggak lebih cepat dari gue mbak.
Gue lebih dulu menangkap tangan dia dan gue tahan dengan posisi masih terangkat. Biar tak bikin pegel sekalian.
"Lo merasa punya etika nggak? Lo diajarin nggak cara manggil orang yang benar itu kayak gimana?!" Amanda terkekeh.
"Buat manggil orang itu hallo atau hai!! Atau nggak sebut nama bukan yang tadi kakak!!" Gue senyum ke dia. Si amanda juga senyum tapi sejyum mengejek gue.
KAMU SEDANG MEMBACA
ME VS THE MOST GUY (COMPLETE)
FanficUNA-gadis yang harus berurusan panjang dengan pihak osis karna ucapannya yang asal ceplos. Menantang ketua osis dengan mengatakan bahwa ia lebih memilih menonton drama korea dari pada mengikuti acara MOS saat awal sekolah. ZHAKA-seorang yang menjaba...