SUKA

620 28 2
                                    

Budayakan klik vote before reading ya sayang💞💞💞
.
.
Aruna pulang dengan keadaan kusut. Setelah diantar johan aruna langsung menuju kamar, tanpa berbicara apapun pada orang di rumah.

Gadis itu menangis, gadis itu marah,kesal,kecewa, semua campur aduk dan yang bisa ia lakukan hanya menangis sebagai jalan keluar terakhir. Semuanya terasa berat sekarang. Tak semudah dulu bagi aruna. Semuanya menjadi sulit saat zhaka berubah pikiran dan merubah segalanya. Apa yang harus ia lakukan sekarang. Tak mungkin ia akan meminta perjodohan itu dibatalkan dan mengecewakan semua orang. Aruna juga tak ingin melihat kedua orang tuanya bersedih. Begitu juga dengan mama zhaka,aruna tak tega membuat wanita itu kecewa.

Gadis itu terus menangis meringkuk di atas kasurnya. Membenamkan wajahnya pada bantal supaya tak ada yang tau bahwa ia sedang menangis. Ia tak ingin orang tau ia sedang menangis. Ia tak ingin orang lain ikut dalam masalahnya.

"Naa!!! Unaa!!" Panggil bundanya di balik pintu.

Aruna langsung bangkit dan mengusap air matanya. Lalu ia segera berlari ke kamar mandi supaya bundanya tak melihat aruna sedang menangis.

"IYAA BUNN!! UNA LAGI MANDIIIII!!!" Teriaknya dari kamar mandi.

Lalu hilma masuk ke kamar aruna. "Ada kak nao sama bang altan tuh di luar!! Katanya mau ngajakin kamu jalan-jalan!!" Ucap hilma sambil memebereskan rak buku aruna.

"IYAA BUN!! BENTAR LAGI UNA SELESAIII!! BUNDA KEBAWAB AJA DULUAN!!" Teriaknya lagi.

"Yaudah, cepetan ya naa!!"

"IYAAA!!"

Aruna menghembuskan nafas kasar. Gadis itu menatap wajahnya di kaca. Wajahnya berantakan dan jelek. Bahkan ia sendiri mengedik ngeri melihat dirinya sendiri.

"Jelek amat sih gue!!"

❎❎❎

Sekarang aruna sudah kembali menjadi aruna yang ceria. Dengan setelah dress selutut, dan sepatu kets putih ia turun dengan wajah girang. Saat tau naomi akan membawanya jalan-jalan semua masalahnya langsung sirna dan moodnya kembali. Tak ada yang lebih indah dari itu menurut aruna.

"Girang amat tu muka!" Desis naomi.

"Sirik aja deh!! Yuk bang altan kita jalan!!" Ajak aruna langsung melingkarkan tangannya pada lengan altan. Naomi langsung melebarkan mata. Altan malah terkekeh.

"Ehh suami gue na!!"

"Belum ya!! Masih tunangan!!" Koreksi aruna.

"Udah-udah! Gih buruan nanti malah kemalaman pulangnya!!" Ucap bunda helmi pada mereka.

"Pergi dulu bun!!" Altan menyiumi tangan hilma

"Iya!! Hati-hati ya tan!!"

"Nao sama una pergi dulu bun!!"

"Jagain una ya kak!!"

"Bun!! Una pergi dulu yah!! Byee bundaaa!!" Ucapnya sambil cengengesan.

❎❎❎

Aruna, Naomi dan Altan kini sedang makan di salah satu caffe. Setelah puas bermain dan berbelanja mereka memutuskan untuk makan sebelum pulang.

"Kamu abis nangis kan?" Ucap naomi saat aruna sibuk dengan es krimnya.

"Siapa bilang? Kak nao liat?"

ME VS THE MOST GUY (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang