KARAKTER

94 2 0
                                    

Materi dibawakan oleh nisaa_lu

TIPS DAN TRIKS MEMBUAT KARAKTER YANG MENARIK DALAM CERITA

Untuk membawakan sebuah cerita,  kita perlu tokoh dan karakter yang menarik.

Salah satu tanda bahwa karakter dalam suatu cerita telah sukses dibentuk dengan baik adalah saat karakter tersebut melekat dalam ingatan pembaca dan dapat digambarkan dengan jelas oleh pembaca.

Dalam satu novel, biasanya akan ada beberapa karakter yang muncul. Yang perlu diingat adalah setiap karakter yang diciptakan harus unik dan berbeda satu dengan lainnya. Karena itulah, di tahap awal pembuatan sebuah novel, sebaiknya membuat daftar karakter yang akan muncul dilengkapi dengan keterangan detail tentang masing-masing karakter.

Untuk membentuk karakter,  bisa dari memperhatikan hal-hal berikut:

1.Nama.
2.Jenis kelaminnya.
3.Umurnya.
4.Ciri-ciri fisik yang dimilikinya
Dari segi fisik, penulis melukiskan karakter pelaku misalnya, tampang, raut muka, rambut, bibir, hidung, bentuk kepala, warna kulit, bahkan kalau ada ciri khusus, ada tompel di pantat misalnya, atau codet di jidat, dan lain-lain.

5. Latar belakangnya.
Misalnya tentang keluarganya, siapa orang tuanya, saudara-saudaranya, hubungannya dengan mereka, teman-temannya, orang-orang di sekelilingnya dan hubungannya dengan lingkungannya, gaya hidupnya, pendidikannya, kegiatan, kalau perlu, tempat dan tanggal lahir hingga ke golongan darah.

6. Keberadaan di masa kini.
Maksudnya, bagaimana dia yang sekarang. Ortu masih hidup atau bagaimana, dan lain-lain.

7. Statusnya; dia lajang, menikah, punya tunangan, jomblo, punya pacar, lagi nyari pacar, duda, janda, punya anak, punya cucu atau bagaimana.

8. Agama dan kepercayaannya.

9. Pekerjaannya; bekerja—sebutkan atau jelaskan di bidang apa—pelajar / mahasiswa.

10. Pandangan hidup dan filosofinya.

11. Kegiatan lainnya seperti hobi atau apa yang dia kerjakan di waktu senggang, dll. Aktivitas sehari-hari tokoh juga bisa memberi pengaruh atas karakternya.

12. Kepribadiannya; misalnya orang yang optimis, pesimis, terbuka, pendiam, reaksinya atas kegagalan maupun keberhasilan, dll.

13. Kelebihan si tokoh.

14. Kelemahan si tokoh.

15. Hubungannya dengan tokoh-tokoh lain dalam cerita.

16. Dialog yang akan digunakan si tokoh; apakah bahasa gaul, bahasa formal, punya logat tertentu, pandai bicara, pendiam, dll.

17. Tujuan dan  keinginan si tokoh; sertakan pula alasan atau sebab kenapa  dia menginginkannya.

18. Alasan tokoh tak bisa mendapatkan tujuannya.

19. Siapa yang akan membantu tokoh utama mencapai tujuan dan keinginannya. Hubungan mereka dan alasan dia mau membantu tokoh utama.

20. Siapa yang menghalangi tokoh mencapai tujuan, hubungan dan alasan dia menghalangi si tokoh.

21. Keunikan.

Yang membuat sebuah karakter menarik adalah keunikan yang mereka miliki. Jadi jangan lupa untuk menyertakan keunikan yang mudah dingat pembaca tentang karakter tersebut. Keunikan biasanya seputar kebiasaan-kebiasaan kecilnya yang lucu. Keunikan yang dimiliki karakter bisa diulang beberapa kali dalam tulisan sehingga benar-benar melekat dalam ingatan pembaca. (contoh si Naruto yang berulang kali mengingatkan pembaca/penonton : AKU AKAN MENJADI HOKAGAY!)

JUDES 2019Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang