Light Up In The Dark

Light Up In The Dark 10

Cody's PoV

"Cody, kamu ngerasa ada yang memperhatikan kita ga?" kata Cece ragu ke aku. Aku hanya menggelengkan kepala karena aku ga mau Cece tau bahwa cowok yang mencium Cece pagi ini ada disini.

Aku tau dia itu adalah Were Wolf, tetapi dia masih dalam tahap pengenalan diri terhadap kondisi yang berubah2 (kadang2 jadi manusia, kadang2 jadi wolf) dan sekarang dia dalam keadaan menjadi wolf yg sedang mengeram dibalik rimbunya pepohonan. Tiba2 muncul rasa ingin balas dendam karena tadi pagi dia mecium Cece.

Aku memulai dng merangkul Cece. Waktu aku merangkulnya dia merasa risih dan menurunkan tanganku, tapi aku tetap membandel dan tetap merangkulnya. Sekrang aku mulai mepererat jarakku dengan Cece.

"Ce, i want to say something to you" kataku sambil berbisik ke telingannya. Mungkin dia merasa risih dia langsung menarik dirinya sedikit dariku. "what?" katanya. "Tonight you look so Beautiful" kata2 mautku (rayuan) mulaiku keluarkan dan ditambah senyum yang bisa membuat semua wanita lemas.

Cece's Pov

Blussshhh..

Kumerasa hatiku bergetar, perutku rasanya seperti terbalik, dan mukaku rasanya panas. Aduh.. Ada apa denganku?? Kenapa aku begini? Lemah hanya dengan kata2 dan senyum dari Cody! Damn! Yang hanya bisaku lakukan hanyalah menunduk malu karena kata2nya sudah merasuki tubuhku. Shit! What i must to do now?! Tba2 tangan Cody yang besar itu memegang daguku dan mulai mengangkatnya.

Aku hanya Mengikuti tangannya membibingku. Aku sekarang melihat jelas matanya yang berwarna biru aqua, tetapi semakin diperhatikan biru aqua itu bercampur dengan warna hazel.

Omg! Matanya manatapku dng lembut tidak seperti biasanya, aku seperti terbius dng tatapan itu. Wajahnya sekarang semakin dekat dengan mukaku, aku sekarang dapat mencium wangi Cinnamon dari badannya.

Sekitar 3-2 cm lagi aku menutup mataku. Sekarang aku merasakan basah dan hangat di dekat sudut bibirku. Aku kaget. Aku tersontak mendorong tubuhnya dan berdiri. Codypun terdorong ke belankang lalu melihatku dng tatapan bingung dan kaget.

"em, mendingan sekrang kita masuk" ajakku ragu. Dia masih melihatku dng tatapan bingung tba2 "Hahahahha..." dia tetawa keras sambil memegang perutnya. "kenapa ketawa? Ada yg lucu apa?" kataku. "Kau, kau tuh yang lucu" katanya, yang otomatis membuatku bingung. "kita lagi terbawa suasana tba2 kau tidak mau aku melanjutkannya" katanya lagi. "dan ekspresimu saat menolak itu lucu sekali. Hahaha.." katanya. Kenapa sih nih orng? "terserah aku dong mau nolak apa ga!" protesku. "yaudah. Daripda ribut disini mendingan kita kedalem. Mulai dingin nih suasananya" kata Cody sambil merangkul bahuku dan mendorongku msk.

Entah mengapa aku mempunyai perasaan bahwa yang mperhatikan kami daritadi itu Remi. Tapi, ga mungkin. Tadi kan aku sudah ber bohong kepadanya kemana aku pergi dan ga mungkin dia tau aku disini bersama orng yang paling nyebelin didunia ini.

Remi's POV

Aku tak percaya apa yang aku lihat Ini. Vampir berengsek itu mencium Cece. Gadis kecil yang ku sayangi dari kecil, Damn!

Hari ini aku baru saja memberi peringatan kpda Cece knpa dia malah mendekatinya? Apakah aku harus menghentikannya? Tapi sial aku masih berpenampilan were, masa aku ke sana dng penampilan ini. Yang ada Cece takut dng penampilanku.

Aku makan rasa cemburuku begitu saja. Aku tidak bisa mengubah diriku tiba2 menjadi manusia. Aku benci saat2 seperti ini. Rasanya aku ingin mencabik2 Vampir itu sampai hancur.walaupun tadi saat dia dicium sesaat dia langsung menolak. Yah tetap saja jelas2 tadi dia dicium pas di bibirnya.

Sekarang aku menunggu Cece sampai pulang. Jika Vampir Sialan itu berbuat yang macem2 terhadap Cece mau tidak mau aku akan bertindak.

Kayanya Vampir itu mau memberikan pengaruh buruk kpda Cece dng gaya hidupnya yang suka party. Aku melihat dia tadi ingin memberikan alcohol ke Cece. Tapi, Cece menolaknya secara baik2 dng alasan dia bukan peminum yang hebat. God, apa yg mesti aku lakukan? Aku tidak mau berubah tba2 menjadi manusia dan kesana tanpa busana. Yang ada aku diketawai oleh teman2 Vampir itu. Sial, jadi galau aku.

Aku melihat Cece audah mulai bosan, hati aku jadi tersentuh saat dia mulai keluar ke ke balkon dan memandang langit malam tetapi tiba2 Vampir itu masuk dan merapatkan toxedo miliknya ke badan Cece. Dan sekarang Cece tersenyum melihatnya, apakah kau tau seremuk apakah hatiku? Rasanya semua badanku linu dan lemas. Lalu Vampir jahanam itu membawa Cece masuk.

@+%:#9@##9,99278283-+%9(#2244228!734737& +

Keep Vote and Comment Please :)