3. The Journey is Begin

713 99 75
                                    

Myung Soo tak percaya dengan apa yang baru saja dilakukan Sung Yeol dan ia pun tak paham apa maksud pria itu, bukankah sebelumnya mereka telah membahas bahwasannya percintaan belum bisa menjadi bagian dari kehidupan mereka sebagai idola tapi di sisi lain Sung Yeol bertingkah seolah-olah menjadi cupid. Atau apakah itu hanya keusilan Sung Yeol, tapi seusil-usilnya pria itu tak akan pernah sampai seperti ini.

Suara So Eun menepuk kesadaran Myung Soo, “Aku tak akan merepotkan, jangan cemas.”

“Eh, apa?” 

“Maksudku, kata-kata Sung Yeol tadi kuyakin hanya bercanda. Aku tak semerana itu sampai harus menumpang.”

“Apa kau tersinggung? Hyung sepertinya tidak bermaksud mengasihanimu yang tidak membawa mobil hari ini.”

“Aku tidak tersinggung, banyak cara yang bisa kulakukan untuk pulang jadi kau jangan cemas.”

“Apa aku terlihat seperti orang yang cemas?”

“Sepengamatanku iya, aku tahu betul bagaimana kehidupan kita sebagai public figure.” So Eun teringat betapa sulitnya berteman dekat dengan pria tanpa dihujani rumor, karena itulah ia lebih suka menghabiskan waktu luang bersama keluarga, teman perempuan atau sendirian saja sekalian.

“kau benar.” Myung Soo menganggukkan kepalanya.

“Kalau begitu aku pamit dulu, terlalu lama di sini berdua denganmu juga tidak baik.”

“Oh iya, silakan.” Myung Soo menggigit bibir bagian bawahnya, “tapi rasanya aku ingin mengantarnya.”

“So Eun-ssi….” dipanggilnya gadis itu yang sudah berjalan beberapa langkah.

“Iya?”

“Itu … berhati-hatilah.”

“Tentu saja, kau juga. Sampai jumpa lagi.”

“Sampai jumpa,” balas Myung Soo pelan lalu mengacak-acak rambutnya, “aish….pabo!”

Tak lama setelah merutuki dirinya Myung Soo pun meninggalkan gedung olahraga tersebut, berencana langsung pulang dan tidur. Jadwal padat sudah menantinya karena itu jika tak ada lagi pekerjaan ia memilih untuk istirahat total.

Sementara itu So Eun yang akhirnya memilih untuk naik taksi kini sudah ada di apartemennya. Dalam perjalanan tadi ia terus teringat dengan Myung Soo sekaligus mempertanyakan betapa dirinya masih merasa formal dan canggung saja pada pria itu setelah beberapa kali pertemuan padahal dengan yang lainnya saja So Eun sudah merasa akrab.

“Ada apa denganku ini? Ada adegan mesra dengan lawan mainku pun tak pernah menjadi pikiran jika sudah di luar lokasi syuting. Aku sedang tak ingin menyukai seseorang apa lagi dia lebih muda dariku.” So Eun lalu berbaring di atas sofa dan menutupi wajahnya dengan bantal.


🎬 🎬 🎬 



Keesokan harinya, Infinite kembali sibuk dengan latihan vokal dan koreografi untuk persiapan fanmeeting mereka. Kesibukan masing-masing personel dengan aktivitas solo setelah perilisan album di awal tahun membuat manajemen akhirnya merencanakan untuk menggelar fanmeeting di beberapa negara jelang akhir tahun. Sesibuk apa pun, aktivitas grup tentu tak boleh diabaikan terlebih para Inspirit, sebutan untuk penggemar mereka sangat menantikan momen kebersamaan grup yang kini hanya tinggal beranggotakan enam orang itu.

Selesai latihan, Woo Hyun, Dong Woo dan Sung Jong langsung pergi untuk jadwal berikutnya. Woo Hyun dan Dong Woo bersiap untuk drama musikal mereka masing-masing sedangkan Sung Jong ada jadwal syuting drama. Tinggal Sung Yeol dan Myung Soo, bukan tak ada aktivitas tetapi Myung Soo tetap akan ada di tempat latihan untuk meneruskan latihan vokalnya. Pria itu dijadwalkan akan menggelar solo fanmeeting setelah proyek film dokumenter selesai, dia juga dalam persiapan pembuatan album solonya yang pertama. Sedangkan Sung Yeol baru akan ke lokasi syuting film sekitar dua jam lagi, jadi ia manfaatkan waktu yang ada untuk istirahat sekaligus berbincang dengan Myung Soo.

Broadcasting Romance [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang