Hari ini verrel sudah kembali ke kampus, entah kenapa mereka berempat kali ini kompak dan kekampus semobil bersama. Sesampainya dikampus semua langsung masuk ke basecamp karena jadwal mereka kuliah masih nanti siang.
"hahhh lama gue gak kesini" verrel memandang sekeliling.
"heh, tuh buang sampah lo" adi menujuk tumpukan kado dipojokan dekat pintu kamar mandi, adi mendapatkannya saat membuka loker verrel untuk mengambil sesuatu lalu semua barang-barang itu jatuh dan ia bawa ke basecamp.
"itu lagi itu lagi" verrel terlihat cuek
"eh kira-kira ada apa aja isinya? Gue pengen makan coklat nih" tanya Kevin
"buka aja kalau lo mau" jawab verrel santai dan Kevin langsung berlari ke kado-kado itu.
"verrel, lo ikut ngurus acaranya young art yaa. Setelah rapat nanti lo bikin proposalnya dan sesegera mungkin kita menghadap ke rector" jelas stefan dan verrel mengangguk.
"pagi semuaaa, aaaa verrel lo udah sembuh" nina semangat dan diikuti yuki yang ikutan cipika-cipiki ke verrel
"iya kemarin nyokabnya Kevin yang ngelepas perbannya" jawab verrel
"ohiya vin, keluar bentar yuk" ajak nina dan Kevin langsung melepaskan kado-kado itu dan mengekori kekasihnya.
Derrrtttt....
"Nanti sore jam 4 gue tunggu diparkiran"
"yuki, aku mau ngomong" stefan mendekati yuki.
"emm verrel gue keluar dulu, rapatnya kan masih sejam lagi ntar lo sms gue ya?"
"yuki" stefan memegang lengan yuki tapi yuki tidak mengiraukan dan langsung keluar. Saat yuki keluar dan dikejar stefan disana ada Kevin dan nina yang juga tengah serius ngobrol.
"kenapa sih pake lari-larian" dengus Kevin
"vin, jawab dong" kata nina
"iya sayang, aku kemarin ngomong baik-baik kok sama mamah. Kita gak berantem, udah kamu tenang aja"
"emang kamu ngomongnya gimana?"
"yaa kayak biasanya aja, intinya aku gak berantem sama mamah dan aku jamin mamah gak bakalan nemuin kamu terus marah-marah lagi" Kevin memegang kedua pundak nina dan meyakinkannya.
"yuki bentar" stefan berhasil menarik yuki berhenti
"apa sih stef, aku harus ke perpus" kata yuki lirih
"sampai kapan kita kayak gini? Mau diem-dieman berapa hari lagi?" kata stefan menatap kekasihnya itu.
"oke, sekarang kamu mau ngomong apa?" tarik nafas panjang yuki
"aku minta maaf soal ulangtahun viola, iya aku salah dan aku minta maaf. Dan maaf juga udah nuduh kamu macem-macem" kata stefan tenang.
"kamu itu nuduhnya keterlaluan, oke aku juga salah gak ngomong sama kamu masalah galih. Cowok yang aku temuin itu namanya galih dan dia dancer, aku mau dance crew nya ngisi acara young art dan aku mau ini kejutan buat kamu karena kamu udah kerja keras mikir acara itu. dan apapun alasannya aku gasuka kamu ke acaranya viola, apalagi sendiri"
"tapi aku disana gak ngapa-ngapain, dan itu artinya kamu gak percaya sama aku"
"aku gak percaya sama vio, seantera kampus juga tau kok kalau dia suka sama kamu"
"yang pentingkan aku sayangnya sama kamu, aku juga bingung kalau gak di percaya"
"aku percaya stef sama kamu"
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUNG IN LOVE
أدب الهواةYoung Art, adalah nama sebuah majalah kampus. Majalah ini terbit untuk Universitas Putra Bima. Setiap bulan majalah ini berhasil terbit, mungkin untuk beberapa kalangan majalah bukannya hal yang ditunggu karena sudah banyak alat yang bisa digunakan...