Fall In Love In Karate

7

Setelah aku rasa cukup untuk menangis,aku memutuskan untuk ke kelas;

"Dari mana Man?"
-kata Sekar

"Dari Perpus"

"Tumben tumben nan nih, mau ke perpus"
-kata sekar dgn curiga

"Auk ah, aku mau ngerjain tugas yg tadi"
-aku langsung berjalan ke kursi ku

"Yaudah sono sono sono"-Sekar

Bel sudah berbunyi, tanda waktu istirahat telah selesai,

Tapi masalah nya kali ini yg masuk ke kelas bukan Guru Kimia, tapi Wali kelas ku,

"Selamat siang anak anak"

"Siang bu"

"Kali ini,Ibu akan memberi tahu kalian, tentang lomba Mapel Fisika, dari 32 siswa yang terpilih adalahh...."

Deg deg deg,

(Kaya pengumuman pemenang miss Indonesia😂)

Yaaa miss Indonesia 2019 adalahh,, Kalimantan Barat

Back to the topic

"Amanda Putri"
-kata wali kelas ku tersebut

"Ya Manda nanti pulang sekolah, pembinaan Fisika di Lab. Kompunter ya"

"I, iya bu" -gw masih setengah gak percaya

"Ada yang mau bertanya?"

"Saya bu"-tiba tiba Bima, bertanya

"Dari pagi Riry,tidak ada di kelas itu kemana ya bu?"

"Cieeeee"
-satu kelas membully Bima

"Ya sudah sudah semua nya, Riry dari tadi pagi ada di Ruang Multimedia, sekian terima kasih, siang anak anak"

"Siang bu"

Pembinaan fisika,

Gw sampai di Lab. Komputer, di sana masih sepi, terdengar langkah kaki dari tangga, ternyata dia si Dingin, gw pikir dia mau ngapain ternyata dia pembinaan Fisika,

Pembinaan pun di mulai, gw ngerjain soal dan ya di samping gw ada si Dingin itu, yg sejak dari belum masuk sampai skrg, gak peduli kalau ada
Gw.
Suasana nya hanya hening,

Sampai wali kelas gw itu bilang "kalian kerjakan sampai terakhir , ibu tinggal dulu"

Seketika hawa panas dan dingin menyerang, blm pernah gw ber2an dgn si Dingin itu, suasananya makin hening,

Sampai akhirnya gw pengen ke kamar mandi, untuk cuci muka,
Gw berdiri dan belum sempat melangkah kan kaki, gw jatuh

Tapi knp tidak sakit?? Ternyata gw di pegangin
Gw kaku diam, dan dia hanya tersenyum
Seketika gw bangkit dan mengucapkan terimakasih

Setelah dari kamar mandi, dia masih mengotak atik komputer utk mengerjakan soal;
Dia hanya diam, seperti menganggap kejadian tadi tidak ada,

Tepat pukul 04.30 aku bersamanya keluar dari Lab.komputer, sungguh melelahkan seharian ini

Tiba2 hujan deras, dan gw lupa membawa payung, gw gak bisa kemana mana selain menunggu hujan reda di depan hall,

Gw selalu berdoa saat hujan , semoga Hujan memberikan kebahagiaan:)

Tanpa gw sadari , dia juga menunggu hujan reda, hujan nya tidak berhenti berhenti,,

Tiba2 saja dia menghampiri dan berkata,
"Kamu ga pulang?"
Belum pernah dia berbicara kaya gitu

"Nunggu hujan reda"
Gw berbicara sedikit bergetar,karena hawa yg semakim dingin semakin menusuk tulang.

"Kamu kalo pulang naik apa?"

"naik busway"

"Man, kamu kedinginan kan? Ini pakai aja jaket ku"
Dia tersenyum ramah

"E,,engga ko kak"

"Udh lah Man, gpp"

Jaket nya wangii sekali,aku menyukai aroma itu,

Tiba tibaa
.
.
CTARRRR

Suara petir yg begitu keras, dan tanpa sadar gw meluk Aghna, dan ternyata dia membalas pelukan gw

Gw sambil berkata, "mama mama mama mama"

"Man, ga usah takut di sini ada aku kok"

"Ehh,,maaf kak maaf"
-kata ku merasa bersalah"

"Engga papa Man, ya udh aku anter kamu ke halte yaa, udh agak reda nih"

"I, iyaa"

Aku hanya membututi nya, dan gw gak pernah menyangka si Dingin putih dan cuek itu, ternyata perhatian sekali,

Setelah gw sampai di halte dia berkata,

"Man, hati hati yaa pulang nya, maaf aku ga bisa anter kamu pulang,soal nya aku udh di jemput"
-kata dia begitu manis

"Iya kak,"
Gw cuma bisa tersenyum, dia pun melambaikan tangan . Begitu juga gw membalas lambian tangan nya,

Gw gak sadar masih makai jaket nya, setelah dia benar2 pergi, gw cium trs aroma jaket Aghna, sungguh wangi sekali,

Di halte itu gw senyum2 sendiri, sampai akhir nya gw pulang,

Aku berharap ini semua bukan mimpi:)

Bersambung