14

159 7 0
                                    

Sudah hampir 10 tahun aku hidup tanpa Fatih,di mana kamu sekarang, Fatih kurang dari 1 hari aku akan berusia 17 tahun. Apakah kamu tidak rindu padaku?
🖤🖤🖤

"Pagi Ry, ciee yang besok Sweet seventeen Pajak Ultah nya di tunggu yah".
Sekar menghampiri Riry dengan semangat

"Ah pajak..pajak adanya yaa lo yang ngasih gw Pajak".

"Pajak opo tohh?"

Sekar terlihat berfikir

"LO KAN JADIANN SAMA ANUUU ".
Riry terlihat tidak sabar;

"Oh". Sekar pergi begitu saja

"SEKARRR, DASAR PELITT !!"
Riry berteriak kencang sekalii sampai mengalahkan shoimah

🌼🌼🌼

Ding dong, saat nya jam pertama di mulai

"Selamat Pagi anak-anak"

Seorang wanita berumur sekitar 35th, dengan wajah cantik itu nampak nya sangat semangat mengajar hari ini

"PAGI BUU"

/kek nya ini bukan semangat si, anaq-anaq ngegass kek nya sama bu guru nya

"Hari ini kita akan Ulangan Matematika, sudah belajar kan?"

Semua siswa berpandang pandang an, nampak nya Riry pun pasrah, walaupun Riry termasuk golongan anak pandai, tapi dia tidak menyukai Matematika

"Gusti piye iki rek, aku ora sinau"
Dimas pun gugup dan berkata dengan logat Jawa Timur an nya

"Re, udah belajar belum?" Sekar bertanya pada Rere ,
"Belum lah" dengan Nada Ngegas khas Rere
"Yaudah sama kalo gitu?" Sekar cengengesan

"Bukan nya li semalem pergi ngedate sama Kak Ifan Bin Aguzz ya?" Riry angkat bicara,

"ENGGAKK YAAA !" Sekar Berteriak di telinga Riry

"Ni orang keracunan apaan si ngegas amat" Ucap Riry dengan malas

Ulangan matematika pun, di lalui dengan sabar dan ikhlas

###

Sore ini hujan deras, Riry sendirian dirumah. Tinggal menghitung jam saja, ia berumur 17 tahun. Sekarang yg ada di pikiran nya sangat banyak, seperti memori masa lalu nya berebut berputar untuk mengisi pikiran Riry.

Dari jendela kamar nya, Riry melihat keluar. Ia menghela nafas

"Hahh,andai masih ada Fatih aku tidak sendirian"

Tirai ia tutup dengan sangat kasar, lalu ia menenggelamkan wajah nya di kasur nya.

22.30 WIB

drettt .. drettt
HP milik Riry bergetar

Riry penasaran siapa yg menelfon nya malam2 begini,
Ternyata Rere
Ia pun segera mengangkat nya

"Halo Ryy,, Ry tolongin gw dong, gw gak bisa pulang nih. Gw di sekitaran komplek rumah lo, motor aku mogok ... tolongin gwq0 yaa Ry plisss "

Riry bergegas, pergi namun saat sampai di halaman rumah

DORRR

Confetti berjatuhan,
Happy Birthday Riry, Happy Birhday Riry, Happy BirthDay ,, Happy Birthday,, Happy Birthday Riry

Teman-teman nya datang, membawa kue untuk nya
Ada Sekar, Rere ,Bima, dan ada MANDA!!

Tiup lilinnya , Tiup Lilinnya, Tiup lilinnya sekarang jugaa sekarang jugaaa,, Sekarang jugaaa

Riry semakin berkaca-kaca tak menyangka di beri surprise oleh teman-teman nya seperti ini

"Ry , Make a Wish dulu dong ! Baru tiup lilinnya !" Sekar tertawaa melihat sahabat nya linglung

"Ohh oke oke," Riry tersenyum dan Berdoa

'Ya Tuhan diumur ku ke 17 ini, aku hanya ingin bertemu satu2 nya orang yg berharga dan mungkin sekarang masih hidup didunia ini, seseorang di masa lalu ku,Fatih Ridho Wijaya'

Riry pun segera meniup lilinnya,dan memeluk ke3 sahabat nya

"Ry kita ada hadiah buat lo, gw hitung 1 sampai 3 dan lo balik badan okee?"
Rere membuat Dada Riry berdegup sangat kencang,
1.... 2 .... 3....

"WAITT !!" Bima berteriak

"Apaan si Bimm ahh ! " Manda nampak kesal

"Di bikin IG Story duluu donggg" Bima cengengesan memegangi hp nya

1..2...3...

Riry membalikkan badan nya dann
Terdapat laki-laki bertubuh tinggi, putih,berambut hitam lurus, mancung, dan tentu nya Handsome tersenyum ke arah nya

"Ry, ini aku Fatih"

"Fa..Fa Fatihh" suara Riry gemetar air mata Riry yang sedari tadi ia tahan tumpahh,,

Riry pun segera memeluk pemuda bernama Fatih itu

"I Miss you so much"
Fatih berucap lembut kepada perempuan di dekapan nya

#bersambung, masih ada lanjutan nya loh !

Fall In Love In KarateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang