Daddy Gyu

Special Chapter 1

Pagi ini Wonwoo di sibukan seperti biasa dengan mengurus ketiga anaknya dan juga sang suami. Walaupun ini adalah hari Minggu tetapi tak mengurangi sedikitpun kesibukan lelaki manis itu. Justru seorang Kim Wonwoo semakin disibukan.

Seperti sekarang. Waktu sudah menunjukan pukul 8 pagi. Namun Gunhoo dan Daehan sama-sama rewel saat ini. Membuat Wonwoo kewalahan jadinya, sedangkan ia tak mungkin meminta bantuan putrinya.

Hey! gadis itu masih terlalu kecil walaupun ia bisa. Tetapi Wonwoo tak ingin mengambil waktu bermain sang anak. Maka dengan rasa lelah ia menjaga kedua anaknya yang sedang rewel.
Sedangkan ia juga tak ingin menganggu tidur sang suami. Ia tahu Mingyu pulang terlambat tadi malam karena pekerjaannya. Dan prianya pasti sangat lelah.

"Mom!"

"Ya sweet?" Wonwoo mengambil botol susu milik Gunhoo dan memberikannya.
Anak laki-laki berusia 2 tahun itu segera berhenti merenggek dan diam sembari menimati susunya.

"I want chocolate~"

Wonwoo berhenti menepuk pelan bokong Daehan yang saat ini tengah berada dalam gendongannya.
"No sweetie. Ini masih terlalu pagi untuk itu." Ia menggeleng ke arah putrinya yang menampilkan wajah cemberut.

"Mom please~~"

Mulai.

Putrinya itu akan melakukan aegyo untuk meluluhkan Wonwoo.

"Daddy akan memarahi mu jika ia tahu.."

"Aku akan jaga rahasia Mom!"

"No."

Perkataan tegas Wonwoo menghentikan perdebatan itu sebagai Wonwoo yang pemenang. Naeun memang akan kalah jika berdebat seperti itu dengan sang Mommy. Berbeda jika bersama Mingyu. Sang Daddy akan menuruti semua kemauannya. Apalagi jika ia menambahkan sedikit Aegyo untuk pria yang berstatus sebagai Daddy nya itu.

Wonwoo kembali dengan kesibukan nya. Kali ini ia akan menyiapkan sarapan untuk mereka.
Lelaki manis itu bekerja sambil membawa Daehan yang tertidur dalam gendongan Bayi bewarna coklat miliknya.

"Good Morning~"

Mingyu datang dengan wajah yang cerah. Ia mengecup wajah Naeun yang cemberut di meja makan.
"Ada apa dengan wajah jelekmu itu ?"

Naeun memalingkan wajahnya. Enggan menjawab pertanyaan sang Daddy.

Ah. Mingyu tahu sekarang. Pasti Naeun kalah berdebat dengan Wonwoo. Entah apa yang di inginkan anak gadisnya itu.

"Sweetie.. Kau kenapa hm?" Mingyu duduk disamping putrinya itu.

Naeun menampilkan wajah memelasnya pada Mingyu berharap sang Daddy mau menuruti keinginannya pagi ini.
"Aku ingin coklat Dad! Tapi mommy melarangku~"

"Tidak ada coklat maupun ice cream Naeun. Kamu baru sembuh dari sakit." Tegur Wonwoo. Ia membawakan sepiring omlet untuk Mingyu dan juga Naeun.

"Dad..~" Renggek Naeun. Saat ini wajah putrinya seperti akan menangis.

Ia hanya menghela nafas pelan. Mencium puncuk kepala putri dan putranya. Kemudian menghampiri Wonwoo yang baru saja meletakan Daehan pada keranjang bayi miliknya.
"Wonu.."

"Tidak." Wonwoo menggeleng sembari berjalan ke arah meja makan.

"Mommy jahat!" Teriak Naeun.