di jodohin musuh❌kth

35 "salah faham"chapter sepical jimin dan minji

1 Minggu kemudian

Hari ini minji sudah masuk kampus, tapi ya begitu sendiri tanpa sahabat, jira yang masih masa pemilihan di kampus dan juga 2 sahabatnya yang masih betah di luar negri

"Minji" Panggil seorang dosen lembaga keuangan saat minji menutup leptop nya

"Ne sajangnim," Tengok minji pada seseorang yang merupakan dosen nya

"Kenapa satu minggu ini jira tidak masuk"

"Molla, kau bisa tanyakan pada dia saat dia masuk kelas nanti" Jawab minji membujuk sopan lalu pergi karna kelas keuangan nya sudah selesai

Minji dan jira memang satu fakultas, yaitu fakultas manajemen

"Minji~a, aku belum selesai bicara dengan mu" Panggil dosen tersebut di ambang pintu, karna minji sudah melewatinya

"Ada apa sajangnim, ak--"

"Panggil aku oppa saja saat kau di luar pelajaran mata kuliah ku" Potong dosen minji yang bermarga

"Bagaimana, apa aku tidak salah dengar? " Ulang minji saat melaki berkepala 3 ini ingin di panggil dengan sebutan oppa lee

"Aku bilang pangggilan aku oppa saat aku sedang memberikan mu materi, oiya kau mau ke mana? " Tanya dosen minji yang di ketahui kalau namnya adalah Donghae

"Aku akan ke kantin, wae? Apa sajangnim mau ikut? " Tanya minji sambil tersenyum

"Coba panggil aku oppa, " Ucap donghae sambil mendekat ke arah minji

"O-oppa" Ucap minji gugup, lagian apa apa sih udah tua juga masih mau ajah di panggil oppa

"Kajja, aku juga belum makan siang hari ini" Ucap dinghae berjalan di samping minji yang sedang memegang leptop

Astaga minji paling tak suka jika dalam dalam keadaan seperti ini, di mana iya makan bersama sangat gutu lelaki yang terkenal sangat tampan dan juga elegan saat mengajar

"Oiya oppa ingin bertanya pada mu! " Ucap donghae di saat keheningan di antara minji dengan nya menuju perjalanan ke kantin

"Soal apa? "

"Aku penasaran apa hubungan mu dengan jimin anak semester akhir di Fakultas manajemen? " Tanya donghae sambil melirik ke arah minji

"Ne, kenapa tiba tiba sajangnim menanyakan itu"gugup minji merasa tak nyaman saat pembicaraan mereka sudah masuk ke dalam Frivasi dia dengan jimin

Donghae menggeleng, ya benar kata banyak siswinya kalau minji memang keras kepala buktinya ketika donghae memanggilnya oppa, masih saja memanggil donghae dengan panggilan Sajangnim

" Aku mendengar banyak dari para mahasiswi yang membicarakan mu dengan jimin"

"Haha, jangan di dengarkan mereka hanya melihat bukan tau yang aslinya sajangnim " Ucap minji dengan senyuman hambar nya

"Makanya aku menanyakan langsung pada mu, kau punya hubungan apa dengan jimin, aku lihat jimin terus saja menarik mu, padahal dia sudah punya pacar"

Gumam donghae sambil menyembunyikan senyuman miring nya

"Lantas kenapa? " Tanya minji, toh pacarnya jimin adalah dia, jadi tak masalah bukan saat jimin berusaha mendapatkan perhatian nya

"Aku hanya kasian saja dengan mu minji"

"Kenapa kau harus kasian pada ku, aku tak masalah dengan itu semua" Balas minji, iya juga tak merasa risih saat jimin menggoda nya kenapa jadi dia yang repot sih

"Aku hanya takut kau merusak hubungan jimin"

"Maksut mu merusak hubungan jimin " Minji tak mengerti di sinih, bagaimna bisa Shimin menarik perhatian nya berakhir merusak hubungan jimin