Kekasih Halalku

18(eropa hari ke 2)

Gagal jalan-jalan
Karna cuaca tak bersahabat dan cuaca menjadi berkah

Setelah dari paris filles pergi ke lisbon, Portugal.. Mereka menginap di salah satu hotel di sana. Pokonya 7 hari di eropa filles akan keliling eropa.. Termasuk abisin uang saku fildan hehehe.

Ketika di hotel saat itu udara sedang sangat dingin di luar.. Fildan melarang lesti keluar hotel karna cuaca tidak bersahabat.

Lesti agak manyun tapi mau bagaimana lagi lesti tidak bisa memaksakan kehendaknya. Lesti hanya melihat kota lisbon dari jendela kamar hotel.. Indah sekali pemandangan di luar sana.

"Sayang mending duduk di sini aku dingin..sini dong peluk aba"manja fildan sambil menepuk tempat di sampingnya

Lesti mengambil bantal lalu di lempar ke arah suaminya"peluk tuh bantal" lesti duduk bersebrangan dengan fildan. Lesti bete banget..

"Jadi kangen seseorang deh klau gini.. "Ucap fildan memancing lesti

"Siapa? Bu neli iya.. Uhmm mau aku teleponin.. Atau klau perlu aku belikan tiketnya"ucap lesti.tatapan lesti seperti mau memakan manusia.

Fildan langsung manyun"astagfirullah  umma nuduh-nuduh dosa itu umma.. "

"Ya habis aba sendiri yg mancing.. Udah ah bete"lesti memalingkan pandanganya

Fildan tersenyum melihat lesti mengerucutkan bibirnya. Fildan bangkit lalu mendekati istrinya dari belakang.. Fildan pun mengambil kotak kecil di sakunya.

Lesti masih tak bergeming.. Lesti bete banget. Fildan pun mengeluarkan kalung berlian dalam kotak merah itu.tampa sepengetahuan lesti fildan memasangkan kalung itu dan lesti terkejut melihat kalung yg memasang di lehernya.

Lesti tak kuat menahan air mata kebahagian dengan kejutan yg di berikan suaminya. Fildan memutar dan di hadapan lesti fildan menghapus air mata lesti.

"Ini terlalu mewah untukku.. Lebih baik aba berikan uangnya pada anak yatim dari pada membelikan ini untuk umma hiks.. Hiks"isak lesti

"Umma aba sudah menyisihkan sebagian harta aba untu anak yatim, lansia dan anak-anak yg kurang mampu.. Dan ini murni aba ingin berikan. Setelah menikah aba belum memberikan apa pun untuk umma.. Jangan menolak karna itu akan membuat aba sedih"ucap fildan

Lesti memeluk fildan"terima kasih.. Umma akan menjaganya"

"Hanya itu  saja tidak mau kasih apa gitu.. "Fildan ngasih kode

Lesti menutup wajah fildan dengan bantal sofa"ilang deh romantisnya.. Sama otak mesum aba itu"lesti menghapus air matanya

Fildan tersenyum "uhmm umma.. Klau aba minta anak banyak apa umma mau"

Lesti terdiam dan memegang tangan suaminya"bukannya kita sepakat punya anak banyak.. Umma berfikir di masa tua nanti umma ingin rumah kita ramai oleh anak, menantu juga cucu "

"Bismillah ya umma.. Semoga aba bisa menghidupi kalian dengan rezeki yg halal.. "

"Amin.. "

Loncat ke 30 tahun kemudian..

Fildan menatap foto istrinya air matanya terjatuh.. Sang cucu tiba-tiba datang mengusap katanya.

"Opa jangan menangis karna oma akan sedih melihatnya"ucap cucunya yg berusia 6 tahun

"Iya ba.. Umma akan sedih melihat aba seperti ini"ucap adham yg sudah berusia 30 tahun itu.

"Aba tidak sedih aba hanya merindukan umma kalian saja.. Ya allah rasanya waktu berputar sangat cepat sekali"ucap fildan tersenyum pada anak-anak nya dan cucunya.

Aba mencintai umma karna allah. Batin fildan

Back to 30 tahun sebelumnya

Lesti mengusap wajah sang suami sambil tersenyum. Fildan tak bosan melihatnya"umma jika allah memanggil aba lebih dulu.. Apa umma akan menikah lagi"

"Hustt.. Jangan bilang seperti itu. Jodoh,maut allah yg mengetahuinya.. Bisa saja umma dahulu siapa yg tau" ucap lesti

"Jangan.. Aba tidak akan sanggup jika umma pergi dahulu, aba tidak bisa menguatkan anak-anak seperti umma.. "Ucap fildan

Lesti memainkan tangan fildan "jangan menolak takdir ba.. Jika allah memanggil umma dahulu. Umma iklas aba menikah lagi"

Fildan mencium tangan istrinya"tidak aba tidak akan menikah lagi.. Hanya umma istri aba untuk selamanya. Aba tidak mau ada wanita lain menggantikan umma.. Cukup umma saja yg melengkapi hidup aba dan anak-anak "

"Insya allah ya ba.. "Ucap lesti

Vote dan coment