Kenapa kau selalu terburu-buru, motor itu hampir menabrakmu., aku mendongak melihat Agam marah, mataku kembali berkaca-kaca aku takut Agam marah dan pergi lagi..
Hiks ma..af,.
Wah Agam sepertinya kau baru saja membuat wanitamu mengagis,. Suara parau itu terdengar aku sampai lupa jika ada orang lain.. Aku melepaskan pelukanku
Sudahlah jangan menagis aku tidak marah, aku hanya mengkhawatirkanmu., ucapannya membuat ku tenang dan Agam menghapus air mataku, ternyata Agam bisa saja berbuat manis., aku langsung tersenyum senang..
Halo Agam., harus nya kita bertemu di kantormu tapi kita bertemu disini., Agam langsung menyalami pria tampan itu
Terimakasih sudah menolong istri ku..
Iya terimakasih telah menolongku, aku terlalu bersemangat ingin membeli ice cream itu..
Haha.. Ya aku mengerti jika bumil tidak bisa menahan keinginannya.. "Seketika
wajahku memerah dan aku tersenyum.,
Uhuk.. Uhuk.., batuk Agam yg dipaksakan dia hanya batuk dan tidak berusaha menjelaskan aku tidak hamil..
Emmm.. Aku akan membeli ice cream dan kembali dengan cepat agar kalian tidak terlambat untuk rapat..
Hmm baiklah aku akan jalan duluan.,
Oh ya Agam., Berhati-hati lah biasanya wanita hamil sangat sensitif.. Haha aku yg mendengar itu berpura-pura tidak tau dan langsung menyebrang..
Sekarang Agam memegang tanganku saat menyebrang, aku tertawa karena seperti anak SD yg diajak menyebrang.,
Hmm.. Tadi hampir saja aku kecelakaan untuk ke dua kalinya karena menginginkan ice cream itu.. Seketika Agam langsung melihatku seolah meminta penjelasanIya jadi waktu kecelakaan mobil itu aku terlalu sibuk melihat ice cream ini sampai ga liat kedepan,.
Jika tau dari awal aku tidak akan membiarkan mu membeli ice cream disana., mulai sekarang jangan membeli ice cream disana.. Mengerti??
Tapi ini enak dan dekat dengan rumah kita heheBaiklah aku akan menyuruh kedai ice cream itu pindah karna membahayakan orang yang menginginkannya..
Hahaahah.. Jangan sayang aku ga papa sekarang jgn menyuruh mereka pergi dari sana biar kan mereka mencari rejekinya disitu.. Aku takan membeli ice cream disitu lagi.. Oke..
Hmm.. Baguslah.. " Aku baru melihat sisi Agam yg seperti ini...
KAMU SEDANG MEMBACA
protectife husband (TAMAT)
Romanceaku hanyalah mahasiswi semester 1 umur 18 tahun normal pada umumnya sebelum menerima wasiat dari Papa yg dibacakan tepat saat aku umur 18.. wasiat yg seharusnya berisi harta malah berisi perjodohan.. hancur lah sudah cita-cita kuliah diluar negeri...