Aku menikmati secangkir kopi di teras rumah,
sebelum kau mengucap kata pisah.
Cinta yang kubangun begitu megah, kini usai sudah.
Ya...
kau paksa kedua pipiku basah.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAJAK-SAJAK PATAH
PoetrySeandainya kamu mengerti dan bisa pahami. Diamku bukan karena aku bisu, aku hanya sulit mengutarakannya lewat suara. Kutuangkan semua rasa dalam untaian kata saja. Biarkan tulisan ini yang berbicara. Selamat membaca
Secangkir Kopi
Aku menikmati secangkir kopi di teras rumah,
sebelum kau mengucap kata pisah.
Cinta yang kubangun begitu megah, kini usai sudah.
Ya...
kau paksa kedua pipiku basah.