Kau yang sempat kuanggap tepat
Tak aku sangka ternyata hatimu mudah berkarat
Janji manis kau ucap hanya jadi bumbu yang buatku sekarat; kau berkhianat
Enyah saja bangsat!
KAMU SEDANG MEMBACA
SAJAK-SAJAK PATAH
PoetrySeandainya kamu mengerti dan bisa pahami. Diamku bukan karena aku bisu, aku hanya sulit mengutarakannya lewat suara. Kutuangkan semua rasa dalam untaian kata saja. Biarkan tulisan ini yang berbicara. Selamat membaca
Enyahlah!
Kau yang sempat kuanggap tepat
Tak aku sangka ternyata hatimu mudah berkarat
Janji manis kau ucap hanya jadi bumbu yang buatku sekarat; kau berkhianat
Enyah saja bangsat!