Aku tak pernah bermaksud untuk pergi, namun sikapmu yang memaksaku untuk pergi.
Aku tak pernah bermaksud untuk berhenti mempertahankanmu, tetapi caramu-lah yang memang ingin pergi dariku.
Aku tak pernah bermaksud untuk tidak lagi mencintaimu, hanya saja kamu memang sudah memiliki orang lain.
Separah itukah kamu?
Yang memilih untuk meninggalkan, setelah tersembuhkan dari segala patah hati.
Yang memilih untuk mengecewakan aku, aku yang telah berjuang untuk memulihkanmu dari keterpurukanmu kemarin.
KAMU SEDANG MEMBACA
RASA
PoetryTentang perasaan yang tak sempat terucapkan. Tentang perasaan yang tak mampu terucapkan. Tentang perasaan yang terpendam dalam diam. Untuk kamu, hanya kamu dan selalu kamu. Tak ada yang lain. Sebab tak ada yang seperti kamu.