18.20
Tidakkah lelah selalu mencari yang terbaik?
Tidakkah sadar bahwa tak ada yang sempurna?
Atau memang kamu hanyalah seorang yang suka mempermainkan hati?Maaf, aku sudah tidak akan lagi peduli.
Maaf, aku sudah tidak akan lagi bersedih.
Maaf, kamu sudah tidak lagi berarti dimataku.
Maaf, kamu hanyalah pecundang bagiku.Terserah mau-mu apa.
Terserah mau-mu dengan siapa.
Terserah mau-mu kemana.
Jangan pernah lagi kembali.
Sebab hadirmu hanya membuatku semakin membenci dirimu.
KAMU SEDANG MEMBACA
RASA
PoesiaTentang perasaan yang tak sempat terucapkan. Tentang perasaan yang tak mampu terucapkan. Tentang perasaan yang terpendam dalam diam. Untuk kamu, hanya kamu dan selalu kamu. Tak ada yang lain. Sebab tak ada yang seperti kamu.