Mengapa?
Mengapa perpisahan kembali terjadi kepadaku?
Disaat aku rasa bahwa bahagia akhirnya datang kepadaku, namun harus terlepaskan kembali.
Berganti menjadi luka, lagi.Kenapa?
Kenapa bahagia tidak pernah sedikitpun berpihak kepadaku?Akankah aku selalu memilih keputusan yang salah?
Akankah aku selalu memilih seseorang yang tidak tepat?
Lalu, kapan?
Kapan seseorang yang tepat itu akan hadir?
Akankah hadir setelah disaat aku rasanya sudah tidak mampu lagi untuk percaya kepada siapa pun?Pedih.
Sangat pedih.
Jikalau jalan hidupku ini, jalan cinta didalam hidupku ini hanya selalu berujung pada luka hati.Aku ingin berusaha kuat, namun luka berhasil menghancurkan aku kembali berkeping-keping tak bersisa.
Lantas, aku harus menyusun dan menata rapi kembali hati ini?
Mau sampai kapan seperti ini?
KAMU SEDANG MEMBACA
RASA
PoetryTentang perasaan yang tak sempat terucapkan. Tentang perasaan yang tak mampu terucapkan. Tentang perasaan yang terpendam dalam diam. Untuk kamu, hanya kamu dan selalu kamu. Tak ada yang lain. Sebab tak ada yang seperti kamu.