Chapter 5
...
Fang masih tertidur di atas sebuah peti 'mati' berukiran tulisan kuno yang tak tahu apa itu. Dirinya masih menutup mata. Kaito memandang nya dalam diam. Suasana hening menyelimuti sekeliling nya. Dia menaruh telapak tangannya pada wajahnya. Kini ia menampakkan wajah aslinya.
"Fang... Ya... Sebenarnya aku tahu dirimu...",Kaito
Dirinya menggerakkan kakinya maju selangkah demi selangkah mendekati Fang.
"Kau adalah reinkarnasi dari King Frans... Sepupu ku...",Kaito
"Dan tentu aku tahu akan kalian semua... Yang dulu pernah...menyeret ku, kedalam sebuah kesepian... Kehampaan... Sehingga rasa kebencian muncul di dalam diriku...",Kaito
"Kau yang saat ini lahir dari darah melayu... Aku sangat beruntung karena kau telah tumbuh... Bersama abang mu yang dulu pernah hampir membunuh ku...",Kaito
"Aku akan membalas... Semua perbuatan... Yang kalian lakukan dulu...",Kaito
Kaito mengambil pedang, dan pedang itu diarahkan pada dagu Fang.
"Tapi ini belum saatnya.... Ini baru saja di mulai.... Bersabarlah... Fang...",Kaito
Dia pun berbalik arah, dan meninggalkan Fang sendirian di ruangan khusus itu.
...
Chapter 6
...
Malam yang hening.
Udara dingin yang menusuk tulang.
Di kamarnya, ia sendiri. Ochobot sedang membantu Tok Aba di kedai.
Surai coklat tua nya berkibar di terpa angin malam. Ia menopang dagu, menatap langit malam yang tak menampakkan bintang dan bulan.
Ia, Boboiboy. Entah mengapa, dirinya merasakan bahwa ini semua berasal dari dirinya. Fang menghilang tanpa jejak. Meda hanya bilang bahwa ia berada di suatu planet. Tetapi letak pastinya tak tahu dimana."Aku tak berguna... Maaf Fang... Aku tak sempat tolong kau masa tu. Mesti Ying sedih saat ni.",Boboiboy
"Dia sudah baikan...",Yaya
Yaya muncul di belakang Boboiboy. Ia tersentak dan menoleh ke belakang.
"Pintu kau terbuka macam tu je, aku dah panggil kau berkali-kali. Tapi kau tak dengar. Jadi, aku masuk lah.",Yaya
"Ah, maaf Yaya... Aku tak dengar.",Boboiboy
"Tak pe, kau jangan risau. Ying ok je.",Yaya
"Fang... Aku rasa kita tak boleh lama-lama duduk diam je macam ni.",Boboiboy
"Sabar, aku tahu hal tu. Tapi aku punya firasat, Kaito akan menyerang kita.",Yaya
"Hah?! Apa yang dia nak sebenarnya?!",Boboiboy
"Aku tak pasti, aku tak dapat membaca pikiran dia. Maaf...",Yaya
Yaya menundukkan kepalanya. Boboiboy menghela nafas dan mengelus kepala yaya lembut. Bibirnya membentuk senyuman yang hangat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married Reincarnation (Last Season)
MaceraKelanjutan - Where are You Now - Sepertinya akibat dari tersegelnya Yohaines, Boboiboy dan lainnya terkena dampaknya. Tiba-tiba saja mereka kembali ke masa lalu mereka. Kembali ke masa kecil mereka. Mereka semua sadar akan hal aneh ini. Sebenarnya...