Sedangkan ulan hanya diam sambil memegang sudut bibirnya yang terluka karna tamparan yang di terimanya dari faren.
"Bego lo" cibir salsa.
"Gak punya otak lo" cibir ines.
"Anjing" umpat aulia.
"Bangsat" umpat bila.
"Wow banyak yang bela yaa" cibir lesya.
"Diam lo pelakor!" ucap salsa.
"Ha? Pelakor? Ga salah denger gue?" Ucap lesya sambil tertawa meremehkan.
"Udah jangan ngurusin bocah kaya gitu" ucap faren.
"Diam lo anjing" ucap ulan.
"Wow ngegas yaa" cibir reva.
"Lo jangan ikut-ikutan" tegas ines.
Sudah hampir lima menit faren dkk dan ulan dkk berdebat di lahan parkir. Yang sebelumnya banyak kendaraan yang terparkir sampai tinggal beberapa kendaraan yang diyakini milik anak-anak yang latihan basket.
Sampai tiba-tiba ada suara langkah kaki yang menggema di telinga mereka yang di yakini adalah anak-anak GRAZIUS, nando dkk
"Woy apaan sih kalian" kata nando yang berdiri di samping faren.
"Kaya anak kecil tau gak" cibir fano yang berdiri di samping reva.
"Mereka duluan yang mulai" kata salsa dengan nada sok imutnya.
"Eh apaan si lo" nyolot nashwa.
"Udah deh wa" lerai ravi.
"Emang mereka duluan yang mulai" ucap syifa datar.
"Lo jangan ikut campur" ucap salsa.
"Lo juga diam" tegas arka.
"Udah jangan di perpanjang" kata refal.
"Nah benr, mending kalian pada pulang" ucap leo.
"Iya benr tuh, udah sore juga" kata rian.
Setelah nando dkk berhasil melerai perdebataan antara faren dkk dan ulan dkk mereka semua akhirnya pulang ke rumahnya masing-masing.
***
Keesokan harinya seluruh siswa dan siswi di minta untuk berkumpul di lapangan yang diyakini akan membicarakan soal camping."Kepada seluruh siswa dan siswi SMA BHAKTI NEGARA di minta untuk segera berkumpul di lapangan".
Setelah mendengar pemberitahuan yang diyakini berasal dari kantor seluruh murid langsung berlalu lalang menuju lapangan yang di maksud.
Lain hal dengan faren dkk yang masih duduk diam di dalam kelas.
"Woyy kumpul" ucap cello yang notabenya adalah osis sekaligus ketua kelas.
"Duluan" ucap reva datar.
"Tapi gue di suruh ngmpulin yang masih ada di kelas" ucap sakinah yang notabenya juga sebagai osis sekaligus wakil ketua kelas
"Nyusul elah" ucap helen.
"Ga percayaan" nyolot nashwa.
"Kita pasti ikut kumpul udah kalian duluan" ucap reva datar yang langsung membuat mereka berdua bergerak pergi.
"Mau kumpul?" Tanya helen.
"Mager ah panas" keluh nashwa.
"Iya benr" ucal jessica
"Bacot udah ayo kumpul" ajak reva sambil berdiri lalu berjalan diikuti yang lain.
Sesampainya di lapangan faren dkk langsung mengambil barisan dan mendengarkan yang di bicarakan pak darco yang notabenya adalah kepala sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl & Boy
Romance"karna kalian kalah kalian harus jadi pacar kita" ucap Refal tegas. Sebelum ada yang angkat bicara Rian menyela ucapan mereka "cuma B-O-H-O-N-G-A-N!" kata Rian menekan kata 'bohongan'. Bagaimana jadinya jika sekolah yang sudah memiliki Bad yang sang...