PENCULIKAN

629 20 0
                                    

Kringgg.... kringgg....

Bel pulang sekolah berbunyi, murid-murid bersiap untuk pulang. Seperti biasanya Gita, Vita, dan Cika pulang bersama walaupun nantinya Gita pulang bersama dengan Devin naik motor sedangkan mereka berdua naik mobil. Ketika mereka asyik mengobrol sambil jalan tiba-tiba ada seseorang dari belakang yang membekap mulut Gita sehingga tak sadarkan diri lalu membawanya ke sebuah mobil kijang yang didalam nampak ada seseorang yang memakai seragam SMA di dalam sana. Mobilnya langsung melaju sangat kencang. Dari arah belakang nampak sosok Devin yang telah memanggil nama Gita sambil berlari menuju ke arah Vita dan Cika.

"Devinnn tolong Gita, Gita diculik!!!" Seru Vita pada Devin yang hampir sampai beberapa langkah dengan terengah-engah.

"Iya guhh weehh tauhh tadii darii kejahhuuann." Jawab Devin mencoba mengatur napasnya.

"Terus gimana ini Gita, gue sama Cika khawatir banget, kalo terjadi hal yang...." Khawatir Vita sambil mengisak tangis begitu juga dengan Cika yang sama khawatirnya.

"Lo jangan nething dulu okey, gue mau coba kejar mobil itu." Devin bergegas menaiki motor ninjanya dengan kecepatan tinggi demi menyelamatkan Gita, cewek yang akhir-akhir ini dekat dengannya.

Vita dan Cika hanya bisa mematung dan berdoa saja semoga tidak terjadi apa apa dengan Gita sahabatnya. Mereka berdua sampai begadang sampai larut malam di sekolah hanya untuk mengetahui kabar dari Devin mengenai Gita sahabatnya yang entah dimana keberadaannya sekarang. Tidak lama kemudian Devin datang dengan wajah tak berdaya.

"Devinnnn gimana Gita, kok lo gak bawa dia, jawab Vinn Gita dimana." Tanya Vita tidak sabarr menunggu jawaban dari Devin.

"Sabar Vit, biar Devin cerita dulu." Ucap Cika sambil merangkul pundak Vita.

"Gue kehilangan jejak mereka tadi waktu dijalan." Kata Devin datar.

"Apaaa!!! Lo tu bego apa gimana si Vin, ahhh siall." Omel Vita menjambak rambutnya sendiri.

"Gue minta maaf, maaf gue gak becus jaga Gita, gue janji bakalan nemuin dia." Ucapan Devin yang sungguh amat menyesal karena tidak bisa membawa Gita pulang malam ini.

"Kalo kalian berantem kayak gini, masalahnya nggak akan kelar!!! Mending kita cari solusinya" Lerai Cika pada mereka berdua.

"Okeh gini aja, sekarang kita istirahat dulu besok kita cari Gita sama sama." Kata Devin memberi solusi.

"Okehh yaudah kita pulang dulu besok cari Gita lagi. Maaf tadi gue terlalu emosi." Kata Vita sambil meminta maaf pada Devin karena tadi berbicara kasar dan menyalahkannya.

"Iya gpp kok, santai aja." Ucap Devin

Lalu mereka bertiga pulang kerumah masing masing untuk beristirahat karena besok harus mencari Gita.


                                 📎📎📎📎📎


Keesokan harinya mereka bertiga kumpul di depan sekolah tapi tidak untuk masuk sekolah melainkan mencari Gita yang sampai sekarang belum ada kabarnya.

"Oke sekarang udah kumpul kan, kita cari Gita pake mobil gue aja." Ucap Vita

Saat akan menuju mobil tiba tiba ponsel Devin berbunyi dan mereka menghentikan langkahnya.

"Eh gue ada telfon ni, tapi gak kenal nomornya." Kata Devin sambil memperlihatkan ponsel nya.

"Angkat aja sapa tahu ada kabar tentang Gita." Ucap Cika antusias

"Iya bener angkat aja." Sambung Vita

👦: Halo dengan siapa? 
👤: lo gak perlu tau siapa gue, intinya   sekarang cewek yang lo sayang ada ditangan gue.
👦: woy jangan macem macem lo ya!!!
👤: kenapa, lo gak terima?
👦: anjir bangsat lo, beraninya sama cewek!
👤: kalo lo mau cewek ini selamat, malem ini jam 00.00 dateng bawa uang seratus juta di Jl. Violet III. Jangan coba coba bawa polisi atau cewek ini akan mati.
👦: halloo!!!! Siall dimatiin

"WBM"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang