*****
Haii jadi aku sebelumnya mau kasih tahu kalo cerita ini aku fokusin ke Sehun dan Yoojung, untuk Hanbin Jinyoung dan Valery hanya pemanis aja wkwkw....Sekalipun ada orang yang menganggu Seyoo bakal cepet lengser kok owehehehe....
Tetep dukung cerita ini yah...
*****!Happy reading!
Sehun sudah bersiap sejak satu jam yang lalu, bahkan gelas tehnya sudah diganti oleh mamah Yoojung sampai tiga kali.
"Gadis itu kenapa lama sekali sih?"
Sehun menggeram tertahan, jika bukan karena dia ada di rumah Yoojung, Sehun pasti sudah menghampiri Yoojung dan membatalkan keinginannya.
"Sehun ayok!"
Dengan tanpa rasa bersalah telah membuat Sehun menunggu, Yoojung keluar dari kamar dengan Sudut bibir tertarik lebar.
Gadis itu berpamitan kepada mamahnya, dia tidak perlu pamit pada papah dan adiknya karena mereka sedang pergi memancing, lagian semalam Yoojung sudah meminta izin dan diperbolehkan.
Setelah Sehun dan Yoojung berpamitan, mereka pergi menuju stasiun kereta menggunakan bus, karena lokasi pantai jumunjin yang begitu jauh dari seoul, mereka harus menaiki kereta selama dua jam lalu setelah itu harus menaiki bus satu jam dan berjalan kaki beberapa menit, bukan kah itu sangat jauh?
Ya maka dari itu Sehun sebenernya enggan sekali, karena melakukan sesuatu yang melelahkan sama sekali bukan kepribadian seorang Oh Sehun.
Tapi dari pada membiarkan kupingnya mendengarkan serangkaian ocehan Yoojung di sepanjang liburan, lebih baik dia menuruti permintaan gadis itu, toh itu cuma satu hari.
"Hun tau nggak, kenapa aku pengennya ke pantai itu?"
Sehun mengedikan bahunya sambil menatap jalanan depan, setelah duduk selama dua jam di kereta kali ini mereka sedang menunggu bus.
"Ihh makanya jangan belajar terus, sesekali nonton TV hun, di pantai itu tempat syutingnya om Gong Yoo tau" jelas Yoojung.
"Bukannya syutingnya di Busan? Kok disini sih"
"Sehun, Emangnya om Gong Yoo cuma main di Train To Busan doang??? Enggaklah-- Dia kan juga main di drama Goblin" kilah Yoojung tak terima dengan perkataan Sehun.
"Ohh- ya kan hidupku nggak cuma mikirin yang begituan" jawab Sehun.
"Trus maksud kamu-"
"Busnya datang"Sehun menghentikan ucapan Yoojung dan mendorong pundak gadis itu agar masuk kedalam bus.
Kali ini mereka kurang beruntung, keadaan bus yang ramai membuat mereka harus berdiri berdesak-desakan dengan penumpang yang lain, bahkan untuk mencari pegangan tangan sedikit membuat Yoojung kesusahan, satu tangannya ia gunakan untuk memegang tas kameranya takut takut jika hal yang tidak diingin kan terjadi.
Kenapa Yoojung haru repot repot membawa kamera? Tentu saja agar dia bisa mengambil Banyak foto Sehun, karena selain menggambar hal yang paling dia kuasai adalah memotret, mengambil gambar adalah kegemerannya.
Yoojung melirik wanita paruh baya di depannya sebentar lagi ada pemberhentian, melihat dari gerak geriknya sepertinya dia akan turun di halte selanjutnya.
Benar saja wanita itu sgera berdiri tapi kenapa dia tidak menyuruh yoojung untuk duduk? Dan Kenapa dia menyuruh Sehun untuk duduk di kursinya?, apa jangan jangan tante tua ini naksir dengan Sehun? Cih! Yang benar saja dia sama sekali tidak tahu umur.

KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE IN THE TIME
FanficGadis remaja yang semasa SMA-nya sibuk mengejar seseorang, tidak peduli dia melewatkan banyak hal untuk mengejarnya, yang dia yakini orang itu juga menunggunya. Terkadang dia juga melupakan banyak hal penting, perbedaan sifat selera hingga kemampua...