MINE(+)

Hoyy

Veny hanya memasak muka kesel nya, tidak lama Veny beranjak pergi ke dapur

----

"dimana sih dapur nya, ishh dasar ceo nyebelin, aneh aja gitu cowo se jahat dia kok pada ngagumin "-oceh Veny terus menerus

Tiba-tiba

" permisi, nyari apa yah dari tadi saya liat mba nya berdiri di situ dan celingak celinguk "-ucap pria di depannya

" ehh iya, saya nyari dapur kalo boleh tau di masa yah? "-tanya Veny

" ohhh mau buat apa? Biar saya buatkah, masalahnya dapur tempat para OB mba"-ucap pria itu

"emm nga usah, saya di suruh sama Zeyn, untuk buatkan dia teh "-ucap Veny dengan muka malasnya

" eh mba kalo ngomong hati hati, kalo manggil ceo itu, mr Zeyn jangan sebut namanya aja "-ucap pria itu

" kalo boleh tau mba ini siapa yah? "-ucapnya lagi

" saya Veny "Veny melihat jam ternyata dia sudah membuang waktu

" saya harus buru buru buat teh, kalo gitu saya ke dapur dulu yah "-ucap Veny

" kalo gitu saya bantu yah, biar cepet "

--------------

" Huft akhirnya selesai juga "-ucap Veny merasa lega

" ayo saya bantu bawa "-tawar dodi (OB)

" nga usah biar saya aja, kalo gitu pamit dulu yah, permisi "-ucap Veny yang langsung pergi menuju ruang meeting

-------------------
*ruang meeting

" permisi "-ucap Veny sambil menaruh cangkir teh kepada Zeyn dan para tamu lainnya

" Zeyn tumben kamu nyari OB cewe secantik itu "-ucap tamu nya tiba-tiba

" ohhh gadis itu adakah pe-la-yan pribadi ku,,, "-ucap Zeyn dengan penuh penekanan sambil menatap Veny

Veny terkejut mendengar ucapan Zeyn barusan, hatinya seperti sedang di pukul pukul rasanya sakit banget

Zeyn mengucapkan kata pelayan dengan suara menekan, Veny ingin sekali rasanya merauk tuh wajah pria itu tapi dia tahan karena ia melihat situasi yang tidak tepat

Kemudian Veny menaruh minuman lagi tepat kepada seorang pria muda yang terlihat sangat Tanpa sekalian dengan balutan kemeja yang rapih, Veny sangat terkejut melihat seseorang yang di hadapan nya, dia adalah vico devanes model terkenal di seluruh dunia

Ya ampun dia,,, dia kan model yang terkenal di dunia,, ini keberuntunga! Nga nyangka! - batin Veny

Pria itu langsung tersenyum kepada Veny, senyuman termanis itu membuat Veny salah tingkah

"Veny! "-panggil Zeyn, panggilan itu membuat Veny menghelas nafas kasarnya

Tangan Zeyn mengarahkan Veny untuk mendekatinya,, dengan cepat Veny berjalan menuju Zeyn, tiba-tiba Veny terpeleset dan terjatuh perisis di dada bidan Zeyn

Orang orang yang berada di dalam ruangan di buat tercegang dengan adegan itu (udah kaya sinetron indosiar aje,, untung judulnya bukan azab)
Sesuatu yang sangat sangat langka bisa dibilang tidak pernah mereka lihat

Langsung segera Zeyn mendorong tubuh Veny dengan sangat kencang sampai sampai Veny terjatuh di lantai

Dengan sigap vico membantu Veny berdiri,, begitu juga dengan Veny yang tersenyum senyum kegirangan di bantu model ganteng yang dulu dulu dia fans kan

"terimakasih "-ucap Veny malu malu

" iyahh"-ucap vico dengan senyumannya

Dia senyum sama aku - batin Veny

"Veny,, kamu bisa tunggu di luar "-ucap Zeyn sambil mengulurkan tangannya menuju pintu

Veny hanya mengangguk dengan muka kesal nya

--------------------

" berani sekali dia bilang aku pelayan, dasar pria gilaa "-gumam Veny dengan penuh kemarahan

Tidak lama juga setelah itu Zeyn keluar dari ruang meeting nya

" Veny "-panggil Zeyn

" sama vico bilang terimakasih padahal tapi yang kena jatuahn nga bilang sama sekali "-sindir Zeyn

" iya terimakasih "-ucap Veny dengan berat hati

" satu lagi "-ucapnya

" ha? "

" iyah, karena kamu bisa ketemu vico model terkenal itu "-ucap Zeyn

" APAH? Itu hanya kebetulan,, kenapa aku harus bilang terimakasih "-oceh Veny

" ya jika kamu saya tidak ajak ke sini maka kamu tidak akan ketemu dia, sudah ucapkan terima kasih "-ucap Zeyn

" terimakasih yaa Zeyn fernandez "-ucap Veny

" dari mana kamu tau nama panjang saya? Dan berani nya kamu ngucap nama saya dengan nama saja "-ucap Zeyn

" tuh nga liat name tag nya ada namanya? Dan iyah, terima kasih mr. Z-e-y-n fernandez "-penjelas Veny

Zeyn langsung menarik tangan Veny menuju ruangan kantor nya

" awww kamu bisa pelan nga sih "-lirih Veny

----------
***

*ruangan kantor Zeyn

Zeyn masuk ke dalam ruangannya, dan langsung menduduki sofa empuk yang berada di ruangan nya

Ruangan nya tampak bersih dan rapih di tambah dengan warna coklat tampak seperti cool,,

" apa maksud kamu tadi sebut aku pelayan, hah? "-tanya Veny dengan penuh kemarahan

" diam,, dan kamu tunggu di situ sampai kerjaan saya selesai di sini "-ucap Zeyn dengan senyuman miring nya

" woahh dasar,, bos macam apa kamu? "-tantang Veny

" maksud kamu? "-tanya Zeyn dengan mendekatkan tubuhnya ke Veny

" eh ka.. Kamu mau ngapain "-tanya Veny dengan gugup

Tbc...
Hahahaha gantung yah,, ya udah ntar di lanjutin