*rumah sakit
"dok... Gimana keadaan Veny? "tanya Zeyn
" pasien mengalami luka cukup serius, ia sedang mengalami masa kritis,, "
" kapan sadar nya dok? "
" saya juga tidak tahu, di prediksi mungkin agak lama, kalau gitu saya permisi dulu "jawab dokter
Kenapa kamu bisa kayak gini si ven,,,,
Jika kamu seperti ini karena aku, maafin aku ven,maafin aku - teriak Zeyn dalam hati
" kak,,, kakak!! "teriak seseorang dari sebrang sana
" gibran? "ujar Zeyn langsung memeluk adik nya
" kak Veny kenapa kak? Kok bisa kayak gini si? "tanya gibran dengan wajah panik seperti Zeyn
" entah lah "
" yang sabar ya kak,,,, "
-----------------------------------------
,***, keesokan harinyaZeyn yang sedang tertidur pulas di kursi umum tiba-tiba
Tringggggg!!!
Sean 📞
" apa akan di mulai rencana nya? "
" mulai! 3hari lagi! "
" baik tuan "
Tut Tut tut
" aku harus liat kondisi Veny "gumam Zeyn langsung memasukin ruangan dimana Veny sedang terbaring lemah di atas kasur
---
" Veny apa kabar? Kamu kapan bangun nya? "tanya Zeyn dengan lembut kepada Veny yang sedang terbaring tak berdaya dengan tangan tertusuk infus" maafkan aku, jika kamu begini karena aku tolong maafkan aku "
" kamu kuat kan? Aku harap kamu kuat jangan pernah tinggalin aku, kamu adalah sebagian dari hidupku, kamu miliku "gumam Zeyn dengan mata yang sudah mulai berkaca kaca dengan wajah yang tetap tegar padahal sedang hancur
" oh ya, aku bawa foto kamu yang sangat cantik seperti malaikat tanpa sayap dan itu kamu , aku taruh di meja yah "
----------------------
🏥🏥🏥Sudah 3 hari berlalu, dimana seorang Zeyn merenungkan semuanya, berfikir dengan bijak
" permisi pak, saya ingin bilang bahwa orangtua dari Veny sudah datang bersamaan dengan penghulu, apa acaranya akan segera di mulai? "tanya sean
" batalkan! "
" tapi tuan..... "
BATALKAN!
Keluarga Veny langsung terbelalak kaget begitu juga dengan penghulu yang akan menikahi mereka
" Zeyn,,, apa kau serius? "tanya gion yang terdapat senyuman di muka nya
" aku tidak akan menikah jika salah satu pihak tidak tau atau merasa terpaksa "jawab Zeyn dengan tegas
" jadi gimana? Sudah di putuskan? "tanya penghulu
" ya, saya putuskan BATAL! "ujar Zeyn sekali lagi
" jika seperti itu saya permisi dulu "ucap penghulu
--------
Tidak lama gibran datang" loh pada ngumpul, ada apa nih? "tanya gibran polos
" gibran kenalin ini adalah keluarga Veny" ujar Zeyn tiba-tiba
"hallo keluarga, maaf ya jika Veny seperti ini keadaan nya,, ayo silahkan duduk di sini "ucap gibran yang langsung menarik tangan nisa dan tangan sisil (mama Veny) untuk duduk
" oh ya kenalin nama saya gibran, adik Zeyn "ucap gibran
" saya anisa kakak Veny dan ini mama saya dan Veny "Balas anisa
" oh gitu kamu cantik juga yah seperti ka Veny, sama banget "
Tiba-tiba
" mah ayo kita pulang sekarang,, "ajak gion
" loh cepet banget om,,, "samber gibran
" iya om ada urusan,, "
" mah,, yah,, anisa di sini aja yah mau jaga Veny kebetulan kan di sini yang ngerawat Veny cowo semua, jadi harus ada nisa yang jaga "-ujar nis
" ya sudah, kalo gitu semuanya kami permisi dulu yah,, Zeyn kami pulang dulu"ucap gion
Zeyn hanya meganggukan kepalanya atas jawabannya
---------------------------
🏥🏥🏥
21:00pm
*ruangan
"ven, apa kabar?"gumam nisa yang sedang duduk di samping ranjang
Hanya ada suara alat yang terdengar
Entah apa yang sedang Veny rasakan tiba-tiba jari nya bergerak berbarengan dengan keluar air mata dari pinggir mata nya
"zeynnnn!!!,,, "teriak nisa
Tidak ada hitung detik Zeyn langsung memasuki ruangan
" ada apa? Ada perkembangan? "
" tadi Veny menggerakkan jari nya dan secara bersamaan juga dia menangis Zeyn "
" pencet tombol itu cepet,,,"-suruh Zeyn "dokterrrr!! "teriak Zeyn
Tbc...
VOTE!
KOMEN!KOMEN AJA APA YANG KALIAN NGA SUKA DARI CERITA INI, APA YANG KURANG DARI CERITA INI!
AUTHOR NGA MARAH,, JUSTRU ITU MEMBUAT PERBAIKAN PADA CERITA
KOMEN POSITIF, ALHAMDULILLAH
MAAF JIKA CERITA INI BELUM DAPAT RASA, BAGI PEMBACA
SAYA USAHAKAN UPDATE SELANJUTNYA AKAN MENJADI BAIK LAGI
.
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE(+)
Teen Fiction[REVISI] Gimana ceritanya masa" sekolah sudah di jual oleh orang tuanya kepada seorang CEO kaya, tampan karena hutang yang sangat banyak Veny garcya seorang gadis berusia 19 tahun yang mengorbankan kebahagiaan nya untuk membayarkan hutang orang tu...