Chapter 20

5.6K 310 2
                                    

4 TAHUN KEMUDIAN

Pukul 07:30 AS

Tringg....tringg

Suara jam weker berwarna hijau berbunyi,sampai2 Seorang pria yang tertidur pulas di ranjangnya terbangun.

"hoam,jam brp ini?" ucapnya sambil mengusapusap matanya,dia pun bangun dan melihat jam wekernya.

"WHAT?JAM SETENGAH 8?"kagetnya ketika melihat jam weker,pasalnya dia ada meeting bersama clien2 terpenting.

"haduh bodoh kau limario,sudah terlambat ini" kesalnya sambil mengacak acak rambutnya.

Limariopun langsung bergegas pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.

Stelah 10 menit dalam kamar mandi ia langsung memakai pakaiannya.

Setelah cukup rapi,ia langsung bergegas ke bawah untuk memakan sesuatu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah cukup rapi,ia langsung bergegas ke bawah untuk memakan sesuatu.

"ck,tak ada waktu lagi untuk sarapan pagi,lebih baik aku mengambil roti 1 saja, lagi pula aku akan makan di kantin kantor" ucap limario dan langsung bergegas pergi naik ke mobilnya.

Stelah menempuh perjalan yang cukup lama karena macet, akhirnya ia sampai di kantornya.

Dreet...dreeet.....dreet..

"hallo"

"hallo,kau dimana?kata sekretarismu kau belum datang di kantor,kau ada meetingkan?"tanya seungri

"mianhe hyung aku ketiduran,iyah aku ada meeting,baiklah aku tutup dlu" ucap limario dan langsung mematikan telephonenya.

Limariopun masuk kedalam ruangannya,tak lama kemudia sekretarisnya masuk.

"Mr.Limario"ucap seorang wanita, yang tak lain adalah sekretarinya.

"ah yah somi apa meetingku sudah mulai dari tadi?"tanya limario

Yah sekretaris limario bernama jeon somi,asal dari korea tapi blasteran kanada.

"anniya,meeting mr limario di tunda" jawab somi.

"huft syukurlah" ucap limario smbil mengusausap dadanya.

"nee,dan saya kemari ingin memberikan laporan atas perkembangan perusahaan kita"ucap somi dan langsung memberikan sebuah map yang dipenuhi dengan lembaran2 kertas.

Limariopun membaca laporan itu dan menandatanganinya.

"kamsahamnida,dan apakah mr lim menginginkan sesuatu?"tanya somi.

"anniya,sebentar lagi aku akan pergi ke kantin" jawab limario sambil memejamkan matanya.

"ne baiklah"ucap somi dan langsung keluar dari ruangan limario.

Belum beberapa menit limario memejamkan matanya,sebuah telephone masuk dari ponselnya.

Dret...drett...dret...

Falling In Love <JENLISA> ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang