D - 2

3.2K 124 2
                                    


Gue terdiam, diatas tempat tidur. Ini sudah jam 1 lewat dan gue sama sekali belum tidur. Yang pertama karena gue kepikiran besok gue harus berangkat sekolah, apalagi rumah gue jauh dari halte bus, jadi seperti biasanya gue harus bangun pagi biar gak ketinggalan bus. Dan yang kedua, gara-gara kejadian tadi siang.

Gue sebenernya biasa aja, tapi entah kenapa dada gue rasanya sesak banget. Kejadian siang tadi saat gue tabrakan sama cowok, entahlah siapa namanya. Dia nabrak gue. Ups! Maksudnya gue nabrak dia, tapi dia malah minta maaf.

Lebih tepatnya, dia sangat bertanggung jawab.

Jadi pas gue jatuh tadi, dia langsung menawarkan bantuan ke gue, dan bodohnya gue malah diem. Abis itu dengan inisiatif dia langsung beresin belanjaan yang tadi berserakan, dan gue bukannya cegah dia tapi malah gue biarin. Dan yang terakhir, dia bantu gue berdiri sambil nganterin gue pulang.

Awalnya, dia nanya dulu ke gue mau dianterin apa nggak, dan untuk kesekian kalinya gue merasa bodoh banget karena gue malah bengong ngeliatin dia. Dia malah senyum kearah gue, terus ngambil semua bawaan gue dan nganterin gue pulang.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Makasih ya" kata gue saat cowok itu udah memutar balikan tubuhnya dari arah rumah gue.

Dia hanya memutar kepalanya sambil mengangguk.

Aduhh gue harus gimana dong!! Gue kepikiran itu terus!

Gue melirik ke arah jam dinding yang sekarang jarum pendeknya mengarah ke angka 3 tepat. Dan mata gue mulai ngantuk, lalu pergi ke dunia mimpi.

***

"Ai! Bangun! Nanti ketinggalan bus, udah jam setengah tujuh!!" teriak ibu dengan tangan yang membawa jasmine tea. Gue dengan sigap langsung bangkit dari tempat tidur, lari ke kamar mandi.

Setelahnya gue segera mengambil tas gue dan lari keluar rumah, dan gue gak sempet sarapan. Gue lari ke arah halte bus, terlihat dari jauh halte yang gue suka datengin gak ramai. Langsung gue duduk, seraya melihat ke arah jam tangan, masih tersisa 25 menit lagi sebelum masuk. Gue pun menghela nafas. Kemudian seperti biasa memakai headset sambil menunggu bus datang. Sambil memejamkan mata.

Beberapa menit setelahnya, gue merasa ada seseorang yang duduk disamping gue. Tapi sepertinya duduknya agak lebih jauh dari gue, lalu gue membuka mata dan langsung melihat kearah orang itu, mata gue auto gak bisa kedip tapi gue berusaha terlihat biasa aja.

 Tapi sepertinya duduknya agak lebih jauh dari gue, lalu gue membuka mata dan langsung melihat kearah orang itu, mata gue auto gak bisa kedip tapi gue berusaha terlihat biasa aja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dia siapa?? Kenapa dua hari ini gue selalu ketemu orang-orang kayak gini??

Dia siapa?? Kenapa dua hari ini gue selalu ketemu orang-orang kayak gini??

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yah, walaupun pada akhirnya dia ngalihin pandangannya kearah lain. Gue berusaha kembali ngelakuin aktivitas biasa gue sampai bus penyelamat dateng ngilangin kecanggungan antar gue sama orang itu.

disarm |  treasure13Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang