KILLER || [SugaRose]

8.Hospital

Sekarang sudah menunjukkan pukul 10 pagi dan disinilah mereka Rumah sakit mewah,elit dan berkelas milik keluarga Yoongi.

"Yoongi-ah kenapa pagi² begini kau kemari? Ada apa,,,,,oh nak Rose kau juga kemari" ucap ibu yoongi sambil tersenyum.

"Ah nee nyonya min,saya ikut menjenguk.maaf jika saya lancang ikut kemari" balas rose sambil membungkuk hormat.

"Tak apa rose.aku malah senang jika kau kemari sini duduk dekatku" ucap nyonya min sambil menarik tangan rose agar mau duduk disebelahnya.

"Ehm kalau begitu aku pergi dulu yang eomma.dan kau Rose,,kau bisa di sini sebentar aku akan pergi dulu ini mendadak" ucap yoongi lalu keluar dari ruangan khusus ayahnya.

"Ehm kalau saya boleh tau bagaimana bisa tuan besar min. bisa sampai seperti ini?" tanya rose kepada nyonya min,karna hanya ada mereka berdua disini dan tuan min yang sedang tidur di kasurnya.

"Jadi begini bertahun² yang lalu suamiku mengalami sesuatu yang aneh dia merasa gelisah,takut dan halusinasi yang berlebihan" ujar,nyonya min.

'Itu karna perbuatan suamimu sendiri' ( batin hati Rose).

"Kami semua sudah banyak melakukan percobaan kesehatan tapi tetap sama malah semakin memburuk" sambung nyonya min dengan lirih.

"Itu semua mungkin karna tuan besar min pernah melakukan suatu kesalahan di kejadian masalalu yang membuatnya semakin merasa bersalah" jelas Rose yang sudah menahan emosinya dan melihat tuan besar min yang sedang tidur ingin sekali Rose segera membunuh nya.

"Tapi mana mungkin.suamiku itu orang yang sangat baik" bantah nyonya min.

"Saya juga tidak tau maaf jika itu menyinggung anda"~Rose.

"Tidak tak apa,oh iya aku ingin pulang dulu yah tolong tetap disini Roseane-ssi,aku ingin pulang dan membersihkan diriku dulu,karna asistenku sedang sakit jadi dia tak bisa kesini, kau bisa menunggu sampai yoongi datang kan?" mohon nyonya min.

"Baiklah saya akan disini" ucap rose.

"Terima kasih yah, oh iya kau tak perlu khawatir didepan ruangan ini sudah ada dua penjaga" jelas nyonya min yang hanya diberi anggukan dari rose.

Lalu nyonya min pergi kerumahnya. Dan hanya tersisa Rose dan tuan besar min yang masih tidur.

Rose menghampiri ranjang milik tuan besar min.

Pandangan rose kini sudah tidak dapat dijelaskan amarah,benci dan dendam seakan sudah membumbung ingin mengakhirinya.

ROSE POV

"Kau tak bisa mati dengan begitu mudahnya Min bajingan. Kau harus,bertanggung jawab atas semua kelakuan busuk mu yang kau lakukan pada keluargaku..." aku mencengkeram sisi dari ranjang itu.

"...Siapa???siapa teman² mu yang bersengkokol dengan mu hah jawab aku" Bentak ku meski tak begitu keras.

Aku sudah ingin mencengkeram lehernya tapi aku mendengar suara orang diluar. Aku segera pergi dan bersembunyi di kamar mandi.

Cklek..citt (anggap pintu kebuka)

Aku segera mengambil alat perekam itu akan memudah kan ku.

"Oh temanku Min wo shik. Kenapa kau tak bangun² hah?? Kau pasti sangat stress dengan kenangan masalalu kan. Sudah kukatakan lupakan masalalu itu kita hidup dengan biasa " ucap pria itu.

Oh astaga dia pria yang kemarin ada di pesta itu. Choi dongkyuk. Apa dia adalah teman dari Min wo shik??

"17 tahun yang lalu kita bersama telah menghancurkan perusahaan dan keluarga park pengganggu itu..."