Jika rindu tak berujung temu,
masihkah kamu setia menunggu?
Atau segera ingin berlalu?
Dan tanyakan pada hatimu,
masih sanggupkah untuk merindu pada seseorang di masa lalu yang mungkin sudah melupakanmu?
Biarkan hatimu merindu!
Hingga luluh dan melebur menjadi debu kemudian tersapu oleh angin waktu.
Pada hari itu, kamu akan menerima rindu baru yang sudah menyambutmu dengan senyum sendu nan pilu.
Kamu lupa sesuatu?
Mencintai ia yg tak kunjung kembali adalah kesalahan hati.
Padahal, dibalik itu semua ada rindu baru yang senantiasa menunggu agar kamu ikut merindu.
Salahkah rindu yang tak ingin bertemu?
Salahkah pada rasa yang tak kunjung hilang?
Mengapa jika bertemu hanya menambah luka?
Jadi biarkan luka itu pulih dengan sendirinya.
Tanpa ada dia yang mengobatinya.
Atau malah orang lain dengan setia mengobati lukanya.
Dan, biarkan rindu lupa pada siapa ia ingin berjumpa.
Binjai, 230319
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Sajak
PoesíaKumpulan sajak sederhana tentang kisah hidup berupa cinta, bahagia, sedih, kecewa, kenangan, dan lainnya Bacalah dan kamu akan paham seperti apa.
