Jangan terlalu sibuk
Memikirkan "apa
kata orang""Berantem lagi?" Tanya tata sambil mendekati shafira
Gadis itu masih menangis tersedu sedu sambil memeluk boneka teddy bear kesayangan tata ia masih lengkap memakai seragam sd ditambah rambutnya yang di kepang dua, membuat tata semakin gemas melihat shafira.
"Abis mas adamnya rese" adunya kepada tata sambil terbata bata karena masih menangis.
"Mas adam ngapain lagi?" Tanya tata sambil mengelus rambut shafira
"Kan kemarin aku ikut acara kemah di sekolah terus aku titipin ikan kesayangan aku, ke mas adam eh pas aku pulang ke rumah ikannya udah mati" jelasnya sambil kembali menangis.
Sebetulnya dari tadi tata berusaha untuk menahan tawanya, sudah hal biasa kalau shafira dan adam sedang ribut pasti shafira akan mendatanginya dan menceritakan semua keluh kesahnya kepada tata. Berharap kalau adam segera di musnahkan dari bumi.
Tapi ya salah shafira sendiri masa cowo kayak adam di suruh jagain ikannya, adam sama diri sendiri aja cuek apalagi ama hewan peliharaan.
"Kenapa sih fira harus punya kaka kayak mas adam" tanyanya sambil memajukan bibirnya sepertinya tangisnya sudah mulai mereda
Tata hanya mendengarkan semua celotehan anak kecil di sampingnya
"Coba kalau fira punya kakak kayak mba tata udah cantik baik lagi, kan setiap hari fira bisa main kepang kepangan sama mba tata, bisa main kutek kutekan, bisa main barbie" ucapnya panjang lebar sambil sedikit tersenyum dan menatap tata penuh harap.
Shafira ini memang berbeda sekali dengan adam shafira yang lebih hiperaktif dan cerewet berbeda jauh dengan adam yang lebih santai dan cuek. Sebetulnya tata masih bertanya tanya apa betul mereka memang adik kakak?
"Emang kenapa sama mas adam, kan mas adam udah ganteng baik lagi" ucap tata sambil mengusap sisa air mata yang ada di pipi shafira
"Iss udah jelek bau ketek lagi itu yang bener" balas shafira tak terima karena ucapan tata
Tata sudah tertawa berkat ucapan shafira rasanya tidak mungkin kalau mas adam bau ketek karena selama tata berada di dekat mas adam, Tata tau kalau mas adam itu salah satu spesies cowo yang cinta kebersihan.
Saat masih asik tertawa tiba tiba ada suara ketukan di pintu, tidak mungkin itu bunda karena ini masih sore dan bunda jam segini belum pulang kerja
Dan betul saja ternyata itu adam, sejak kapan adam berada di depan kamar tata apa mas adam mendengar semua obrolan tata dan shafira dari tadi.
"Fir ayo pulang" ucap adam sambil menatap shafira
"Ga mau aku kan lagi marah sama mas adam" ucap shafira tegas sambil meletakkan tangannya di depan dada dan memalingkan wajahnya
"Nanti mas adam beliin ikan yang baru yang warna pink deh"
"Beneran?, janji ya!" Tanya shafira seolah tak percaya dan kemudian bangkit menghampiri adam
"Iya" jawab adam singkat
Baru hendak pergi shafira menoleh kepada tata
"Mba tata ikut ya mas" ucap shafira sambil menarik narik baju adam
Ucapan shafira sukses membuat tata terkejut bukan terkejut lagi bahkan tata sampai tersedak ludahnya sendiri.
"Yaudah ajak aja" ucap adam santai sambil berlalu pergi
***
Sekarang mereka bertiga sedang berada di sebuah pusat pembelanjaan daerah ibu kota jangan lupakan shafira yang terus merengek menagih janji adam barusan, dan jujur adam masih berusaha untuk mencari ikan yang berwarna pink karena yang dari tadi ia temui rata rata berwarna biru dan kuning.
Tata kira adam mengajaknya karena ada maksud tertentu tapi sepertinya ia salah karena dari tadi adam bahkan tidak melihatnya barang sedetik pun. Adam lebih memilih jalan sendiri di depan tata dibanding berjalan bersisihan di sampingnya. Bahkan sepertinya adam sama sekali tak berniat menggandeng adiknya.
Apa tata buat kesalahan tanyanya dalam hati.
Jujur sebetulnya dari tadi adam sibuk mencuri padang kepada gadis yang ada di belakangnya dan masih memikirkan apa betul tata dekat dengan laki laki yang katanya adalah anak komite sekolah, yang baru baru ini bikin heboh di sekolah, selama di kantin tadi adam melihat tata tertawa bersama riri dan laki laki tersebut. Hati adam rasanya iri, bahkan sangat iri karena dari beberapa minggu kemarin, tata jarang sekali tertawa di hadapannya.
Tuhkan adam sampai lupa tujuannya untuk mencarikan ikan untuk fira.
Pasti gara gara pikirannya terlalu sibuk memikirkan tata.Dari tadi fira udah mulai bete dan sudah hampir menangis karena adam tak kunjung membelikan ikan yang katanya berwarna pink, kalau bukan karena tata yang merayu fira untuk membeli ice cream sudah di pastikan fira pasti sudah menangis.
Saat sedang sibuk memperhatikan fira memakan ice cream tata sampai lupa kalau dari tadi mas adam belum kembali katanya pergi ke toilet kok lama banget. Tata sibuk celingukan mencari mas adam kan ga lucu kalo sampai mas adam pingsan di toilet. Tiba tiba ada yang menepuk pundaknya dan duduk di hadapannya dan betul sekali itu adalah adam wajahnya sangat lelah, keringatnya bercucuran padahal ini kan didalam mall sepertinya masa adam benar benar kelelahan untuk menepati janjinya.
Tata lalu mengalihkan pandangannya pada sebungkus plastik yang berisi air sepertinya mas adam sudah sukses mendapatkan ikan yang katanya berwarna pink itu pikirnya sambil berusaha menahan tawa. Baru hendak ingin pergi ke toilet tapi tata mengurunkan niatnya karena melihat shafira yang menjerit tidak terima.
"Ini bukan warna pink ini warna biru mas adam" ucapnya sambil mengangkat sekantung plastik yang berisi ikan tersebut
"Ckck.. itu ada pinknya fir liat badannya" ucap adam kesal sambil menunjuk ikan tersebut
Kalau sudah begini harus tata yang maju untuk menengahi mereka.
"Fir ikannya lucu kok ada motifnya liat deh motifnya warna pink aku jadi pengen punya ikan kayak kamu deh" ucap nya selembut mungkin sambil mengelus rambut fira
"Beneran lucu mba?" Tanyanya berbinar sambil melihat kembali ikannya
Tata hanya mengangguk
"Yaudah aku namain ferista biar ikannya cantik kayak mba tata"
Tata berusaha menahan tawanya, lagi lagi fira menggunakan namanya ikan yang kata fira dibunuh adam itu juga menggunakan nama "tata" kata fira biar kalau kangen sama mba tata bisa liat ikannya aja.
Adam bernafas lega adam kira fira akan menangis dan kembali membuatnya repot, tapi tata hadir bagai pelangi yang sukses membuat fira menelan kembali air matanya.
"Cantik kan mas ikannya?" Tanya fira sambil menggoyangkan lengan adam
"Iya cantik" jawab adam sambil sibuk memperhatikan wajah tata, yang baru adam sadari senyum tata semenenangkan ini
"Is mas adam liat ikannya bukan mba tata" ucap fira kesal
Ucapan fira sukses membuat tata untuk melihat ke arah adam dan dari situlah pandangan mereka dipertemukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
suka, tapi tetangga
Teen FictionPernah ga siii kamu punya tetangga laki laki, yang sering kali kamu kagumi? Adam prayitno cowo paling cuek dan ga perduli sama lingkungan sekitar tapi herannya ferista atau yang biasa di panggil Tata cewe cantik imut dan menggemaskan malah makin say...