Chapter 4

11.2K 428 12
                                    


Vote plis!



"Gue tau kenapa lu bisa sampe semarah ini dek bukan karena bonyok kita ngejar harta tapi karena hati lo masih nyimpen dia kan?"
"......"

-----------------------------------------------------------

"Lu harus bisa lupain dia dek... Sekarang saatnya lu belajar buka hati untuk gadis lain..."tutur alde

"Gue gak bisa bang" suara Aca melemah

"Bukan gak bisa dek lu BELUM bisa untuk merelakan itu semua" kata Alden menekan kalimat belum

Flashback on!

Di sore hari yang cerah terdapat dua insan yang saling mencintai duduk di kursi taman

"Yang gak kerasa ya udah 2 tahun kita pacaran" kata seorang laki-laki

"Iya ca tapi gue ga bisa bawa hubungan ini terlalu jauh nantinya"suara lia menyahut

"Kenapa Li??"

"Aku harus pindah ke Singapur dan aku harus pergi jauh dari kamu maaf"

"Tapi li bagaimana dengan aku? Aku sayang kamu li"

"Mungkin kamu harus mencari pengganti ku ca .. Aku taidak mau membebankan hubungan ini dengan LDR atau semacamnya , aku juga tak mau membuat mu semakin tersiksa dengan ini... Lupakan aku ca.. Aku tau ini berat namun aku yakin pasti kamu bisa"

Jari jemari lia mengusap wajah aca menandakan bahwa dia juga sayang pada aca dan melenggang pergi meninggalkan aca sendiri

"Li! lu gak bisa kayak gini li gue sayang sama lu! Inget ini li gue bakal nungguin lu kembali lia!!" teriak aca
Tak terasa satu bulir cairan bening menetes

"Gue gak boleh kayak gini"

Dari kejadian itu aca menjadi seorang yang dingin dan jutek
Apakah kalian tahu bagaimana sifat aca dulu? Dia lelaki yang periang,ramah dan juga disiplin itu sebabnya dia dipilih menjadi Ketua Osis

Flashback off!

"Iya bang"

"Lu mau ca?"

"Insyaallah bang"

"Gitu dong strong bro" ucap alden sambil menghambur pelukan kepada aca

2 minggu kemudian

Tok! Tok! Tok!

"Assalamualaikum hello spada hunny bunny sweety"suara seorang yang tak sabar bertemu dengan tuan rumah

"Waalaikumsalam... Hai jeng apa kabar??" laras membuka pintu dan menghambur pelukan dengan Stevia

"Baik... Dimana Cha cha?"

"Ada di dalam.. Kita masuk dulu yaa.. Silahkan duduk"

Bayu sekeluarga duduk di kursi panjang ruang tamu

"Saya panggilin cha cha dulu"

.........

"Cha udah siap belum?!"teriak laras dari luar kamar cha cha

"Bentar lagi mom!"sahut cha cha tak kalah keras 

"Momy tunggu di bawah!"

Ribet amat elah baru juga mau kete mu sama om Bayu harus dandan segala! Umpat Cha Cha

5 menit kemudian

"Cha cha cantik banget sih..." Stevia membuka suara

Dengan gaun berwarna soft pink dan sedikit Polesan di wajah dan high heels senada yang membuat Cha Cha semakin anggun

Married With Ketos√ [STOP]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang