2'

7.6K 1K 15
                                    

Taehyung melihat ke sekelilingnya sambil melihat jam tangannya. Sudah 20 menit Jisoo menangis, Taehyung pun tidak tau apa yang harus ia lakukan. Beberapa detik kemudian hujan langsung turun dengan deras. Taehyung melepas bomber yang sedang ia pakai dan memakainya untuk melindungi Jisoo dari derasnya hujan.

"Udahan dulu nangisnya, ujan" Taehyung berbicara sedikit lebih keras agar Jisoo dapat mendengarnya di tengah derasnya hujan.

"Gue anter lo pulang, mobil lo biar asisten gue yang ambil" lanjut Taehyung.

Jisoo pun berhenti menangis dan membalas Taehyung dengan anggukan.

Taehyung membuka pintu mobilnya untuk Jisoo dan membiarkan Jisoo masuk lebih dulu. Selama perjalanan Jisoo hanya terdiam sedangkan Taehyung menyetir sambil menggigil kedinginan. Jisoo menatap Taehyung untuk beberapa saat, meskipun Jisoo juga basah karena sempat terkena hujan tapi ia tak seperti Taehyung yang sekarang ini basah kuyup.

Taehyung mengalihkan pandangannya kepada Jisoo dan membuat Jisoo langsung membuang pandangannya dari Taehyung.

"Apartemen gue deket sini, gue ganti baju dulu sebentar" ucap Taehyung kepada Jisoo

"Oh, okay" balas Jisoo

--------------------------------------------

Taehyung memberikan kunci mobilnya kepada seorang pria yang sudah menunggu di lobby dan masuk ke dalam lobby apartemennya. Jisoo mengikuti langkah Taehyung dari belakang dan sadar bahwa Taehyung mulai menggigil kedinginan sambil menunggu pintu lift terbuka.

Jisoo membuka jaket yang Taehyung berikan kepadanya di tengah derasnya hujan tadi dan meletakannya pada bahu Taehyung.

"Lo yang harusnya pake jaket, bukan gue" ucap Jisoo kepada Taehyung

Sebelum Taehyung sempat berterima kasih, pintu lift sudah terbuka dan Jisoo pun masuk ke dalam lift tersebut terlebih dulu. Sesampainya di apartemen Taehyung, Jisoo sadar betapa kaya nya pria itu. Apartemennya berlantai dua dan luasnya pun mengalahi dorm blackpink yang ditinggali 4 orang.

"Gue bakal cepet, lo duduk di situ dulu" ucap Taehyung kepada Jisoo.

Jisoo menuruti perkataan Taehyung dan duduk terdiam sambil melihat ke sekelilingnya. Ia mengeluarkan handphone nya dan melihat sejumlah notifikasi, khususnya dari Hanbin yang sudah mengirimnya pesan dari 1 jam yang lalu. Taehyung mengganti pakaiannya dengan sangat cepat. Sebelum mereka melangkah keluar dari apartemen Taehyung, suara perut Taehyung terdengar dengan jelas di tengah keheningan apartemen tersebut.

"Sorry, gue belom makan dari tadi siang" ucap Taehyung pada Jisoo.

Jisoo berusaha untuk menahan tawa nya tapi gagal.

"Ada yang lucu?" tanya Taehyung

"Sorry, gue cuman ga kebayang seorang CEO kayak lo bisa ngeluarin suara perut yang kenceng karena belom makan dari siang" balas Jisoo

"Gue juga manusia, okay?"

Sebenarnya, Jisoo juga merasa tidak enak kepada Taehyung karena ia telah menyelamatkannya saat mobilnya mogok serta dapat membuatnya tertawa di tengah kesedihannya itu. Akhirnya, Jisoo pun memutuskan untuk membalas kebaikan Taehyung dengan memasak untuknya.

"Kalau gitu, biar gue masakin sesuatu buat lo" ucap Jisoo sambil berjalan menuju kulkas Taehyung.

"Eh kulkas nya.....kosong" ucap Taehyung kepada Jisoo saat Jisoo membuka pintu kulkas Taehyung.

Jisoo melihat isi kulkas Taehyung yang hanya diisi dengan beer dan soju.

"Seriously?" ucap Jisoo

Taehyung mengusap bagian belakang lehernya sambil mengalihkan pandangannya dari Jisoo.

Jisoo berjalan menuju sofa tempat ia meletakkan tas nya dan mengeluarkan sebungkus mie instan dari tas nya.

"Lo.... nyimpen ramen di tas lo?"

"Iya, just in case gue kelaperan"

Taehyung tertawa setelah mendengar pernyataan Jisoo.

"Lo.. idol kan?"

"Iya" balas Jisoo

"Lo boleh makan mie instan?"

"Ya diem-diem lah" balas Jisoo sambil merebus air untuk memasak ramen.

Taehyung duduk di meja makannya sambil memperhatikan Jisoo yang sedang memasak ramen untuknya. Ini pertama kalinya ia membiarkan seorang perempuan masuk ke dalam apartemennya selain ibu nya sendiri. Bahkan tak sekalipun asistennya masuk ke dalam apartemennya.

5 menit kemudian Jisoo telah selesai memasak ramennya dan menghidangkannya untuk Taehyung.

Taehyung melahap ramen nya dengan Jisoo yang duduk di depannya.

"Lo yakin belum makan dari siang? Bukan 1 minggu yang lalu?" tanya Jisoo sambil melihat Taehyung yang melahap makanannya dengan cepat.

Taehyung tak mengeluarkan kata-kata sedikit pun dan menikmati ramen nya. Jisoo pun hanya memandang Taehyung yang sedang asik melahap ramen buatan Jisoo. Menurut Jisoo, pria itu terlihat lebih baik seperti ini. Saat Taehyung mengenakan jas nya dengan rambutnya yang dipakai pomade, Taehyung terlihat seperti seseorang yang susah untuk diajak berteman. Sedangkan Taehyung dengan rambutnya yang turun serta menggunakan pakaian casual seperti ini terlihat lebih ramah.

"Mau?" tanya Taehyung yang memecahkan lamunan Jisoo

"Gak, gue udah kenyang"

Beberapa menit kemudian Taehyung pun telah membuat mangkuk yang terisi penuh tadi menjadi kosong.

"Gue.. udah bisa pulang sekarang?" tanya Jisoo kepada Taehyung

--------------------------------------------

"Thank you udah masakin ramen buat gue" ucap Taehyung kepada Jisoo sambil berdiri di depan mobilnya

"Gue yang seharusnya bilang thank you karena lo udah nolongin gue"

"Anggep aja kita seri sekarang"

Jisoo tersenyum tipis dan membalik badannya.

"Sebentar" ucap Taehyung yang membuat Jisoo menghentikan langkahnya.

Taehyung membuka pintu mobilnya dan mengeluarkan sesuatu dari mobilnya.

"Ini" ucap Taehyung sambil memberikan Jisoo lembaran uang yang diberikan oleh Jisoo beberapa hari yang lalu.

"Ini kan-"

"-noda di kemeja gue udah ilang, tandanya gue ga perlu nerima ini dari lo buat beli kemeja baru"

"Tapi-"

"-udah malem, gue balik dulu" ucap Taehyung sebelum masuk ke dalam mobilnya.

"Okay. Bye" ucap Jisoo sambil melihat mobil Taehyung yang semakin lama semakin jauh dari pandangannya.
________________________________

Querencia | Taehyung x JisooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang