Bab 4

100 39 5
                                    

Hari ini shinta tidak ada jadwal mata kuliah, sehingga ia memutuskan untuk mencari pekerjaan . Berbeda dengan Rani yang hari ini harus kuliah. Tetapi tidak seperti biasanya yang malas jika harus kuliah, kali ini Rani sangat bersemangat sebab hari ini Samuel yang mengajar.

" Shinta , gue seneng banget loh . hari ini dosen baru itu pak samuel masuk ke ruangan gue untuk ngajar " ucap Rani senang sekali

" lo kok senang banget sih . kalo gue udah nyesel dia jadi dosen gue ." ucap shinta

" itukan kamu , kalo gue sih dihukum satu harian juga nggak masalah , asal yang hukum pak samuel " ucap Rani sambil tersenyum

" ih dasar genit " shinta

" kalau gitu gue luan ya . bye " ucap rani sambil berlalu meninggalkan shinta .

" kalau gitu mending sekarang gue mulai cari pekerjaan deh " gumam shinta

Shinta pun sudah berada di sebuah perusahaan besar untuk wawancara pekerjaan sebab kemarin ia mendapat panggilan agar datang ke kantor untuk wawancara.

Dan setelah selesai wawancara CEO perusahaan  tersebut pun yang biasa dipanggil Mr.Smith segera menyetujui agar shinta diterima, walaupun CEO tersebut belum bertemu langsung dengan calon sekretaris nya tersebut tetapi ia langsung menyetujui nya setelah melihat profil yang dikirimkan karyawannya kepadanya melalui email .

" baiklah nona anda diterima bekerja  disini sebagai sekretaris CEO perusahaan ini , untuk selanjutnya saya akan mengajari nona . dan nona sudah bisa mulai bekerja besok " ucap orang yang mewawancarai shinta tersebut.

" terima kasih banyak pak , saya tidak akan menyia-nyiakan pekerjaan ini . kalau begitu saya permisi " ucap shinta dengan sangat senang .

Shinta pun kemudian meninggalkan perusahaan tersebut dengan hati yang sangat senang . Disaat shinta sampai di rumah ia segera memasak masakan .

Cklek

" hai shinta . wahh ada apa ini tumben kamu masak makanan sebanyak ini ?" tanya rani sambil memperhatikan semua makanan yang membuat nya sangat selera .

" iya , aku diterima kerja sebagai sekretaris CEO di perusahaan besar " ucap shinta senang

" wah, selamat ya sahabatku " ucap rani tak kalah senang dari shinta

" iya , telepon Jiho dong suruh datang . biar kita bertiga makan bersama , untuk merayakan nya " shinta

" oke " rani

Tak lama setelah di telepon Jiho pun segera datang

" hai , selamat ya shinta , ku dengar kata rani kamu udah dapat pekerjaan di perusahaan besar . selamat ya " ucap Jiho sambil memeluk sahabatnya

" iya , untuk merayakannya mari kita makan bersama " ucap shinta

" oke " ucap rani dan jiho bersamaan

Mereka pun makan bersama sambil bercerita yang lucu . karena sahabat mereka jiho merupakan pria yang humoris .

Setelah selesai hari pun hendak malam akhirnya Jiho pun pamit untuk pulang sebelum malam.

" wah, udah mau malam ni . kalau gitu gue pulang ya. bye semua " ucap Jiho seraya berjalan ke pintu

" iya dah , hati hati ya " ucap shinta

" iya, hati hati ya jiho . maksudnya hati hati awas nginjak semut ." ucap rani yang kemudian disambut tawa dari kedua sahabatnya itu .

Disaat hendak tidur pun , shinta tidak bisa tidur karena ia masih penasaran seperti apa CEO perusahaan yang akan ia datangi mulai besok . ia sangat gugup apakah CEO nya tersebut kejam . karena khawatir memikirkan itu shinta pun sampai tidak bisa tidur .
.
.
.
Kritik dan saran boleh di komentar dan vote jika kalian suka :) :)

About my life Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang