Semua orang mempunyai cobaan,
tetapi dalam bentuk berbeda****
"Jangan malu sama gue ya.. Karena gue kalah dari orang lain," ucap dengan suara rendah mantan ketua basket.
"Menurut gue si lu gak kalah, cuma Rikynya aja yang jago, tapi dia gak bakalan menang dapatin hati gue, yang menang itu adalah lu," ucap Firda sambil menunjuk ke dada pacarnya sambil tersenyum dan dibalas senyumannya.
"Ets.. Gak boleh peluk dong!! Belum ganti baju juga! Sana gih ganti baju!" pintah Firda yang hampir dipeluk.
Di lain sisi
"Kak Iky!!" seru Sahla sambil berlari membawa air botol kepada Riky.
Riky pun dengan refleks menoleh ke arah suara tersebut, ternyata dia Sahla.
"Hosh.. Hosh.. Kak.. Iky.. Nih air buat Kak Iky," ucap Sahla sambil menarik napas karena napasnya sudah habis.
"Heh.. Apa-apaan Lu!! Gue yang pantas kasih air buat Iky juga!!" ucap salah satu dari seorang most wanted girl yang tiba-tiba datang.
"Hah? Ya udah dah, aku pergi dulu ya Kak Iky," ucap Sahla, karena Sahla sangat baik dan orang-orang bilang dia mempunyai hati seperti malaikat, maka dari itu dia tidak akan berdebat dengan seseorang, dia pun pergi dan membalikkakn badan dari Riky.
"Tunggu Sah.. Aku mau nerima air kamu kok, makasih ya," ucap Iky dengan suara manisnya membuat jantung Sahla berdegup seketika.
"Ck," ucap seseorang dengan dingin karena melihat ekspresi wajah Sahla yang memerah.
Kringg
Bel KBM pun berbunyi, semua anak anak pun pada pergi menuju kelasnya masing-masing.
"Makasih juga ya airnya," Ucap Riky yang menerima air dari perempuan most wanted itu, dia pun lalu pergi.
"Heh lu adek kelas.. Gak usah kecentilan deh lu sama si Riky!! Riky itu dah punya gue ya!!" seru perempuan yang tadi ikut kasih air kepada Riky.
"Tapi kan kak, se tau aku Riky itu belum punya pacar?" tanya Sahla.
Dengan muka sombong kakak kelas ini menjawab, "Emang belum, tapi gue otw jadi pacarnya."
"Masih otw ini kan, jadi kalau gitu siapa yang dapetin duluan, aku bakal mundur kok."
"Otomatis Riky pasti bakalan milih gue, yah karna yang lain tau lah.. Bahwa gue lebih cantik dari orang biasa kaya lu," ucapnya dengan pede sambil mengibas rambutnya yang terurai ke depan.
"Orang cantik gak bakal bilang dirinya cantik, aku ke kelas dulu ya kak, bye." sambil pergi begitu saja.
****
"Kok suasananya jadi hening si?" tanya Firda yang kini sudah berada di dalam kelas.
"Tentu karena si Sahla lah, jadi yang lain pada takut," ucap Anissa yang tiba-tiba menoleh ke arah belakang.
"Padahal kan gue gak nyuruh buat diem, cuma nyuruh jangan bully orang aja, kok pada diem ya, dan lagi sebentar lagi kita bakalan pindah kelas," ucap Sahla.

KAMU SEDANG MEMBACA
Want To Be Good
רומנטיקהSahla Ariana Putri, melarikan diri dari kenyataan, ingin hidup bebas, dan menjalani hal yang lebih menyenangkan. Saat pertama kali melihatnya entah mengapa rasanya ku ingin tau dia lebih jauh, ternyata dia adalah seorang model iklan dan selebgram, n...