21

5.4K 380 9
                                    

"Kincir angin berputar indah sekali."

.

.

.

ㅡbaezyunaa

Lisa masih terdiam menatap Lay dengan tatapan bingung nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lisa masih terdiam menatap Lay dengan tatapan bingung nya. Lisa menautkan kedua alisnya seraya berpikir keras, apa yang baru saja Lay ucapkan dan apa yang ia pikirkan.

"Kenapa ngeliatin aku gitu? Kan aku cuma nanya." Lay memicingkan sudut bibirnya, dan terkekeh pelan. Lisa semakin tahu, bahwa Lay tak sebaik terlihatnya. Lisa tahu, Lay menjebaknya.

"Waktumu tinggal 28 hari lagi." Lay bangkit dari kursinya dan berjalan mendekati Lisa. Tangan kanan Lay perlahan merangkul bahu Lisa, dan Lay mensejajarkan wajah nya di sebelah pipi kiri Lisa.

"Buat bareng sama dia." Lay mengangkat satu alisnya, kemudian mengecup sekali pipi kiri Lisa. Lisa merasa sekujur tubuhnya merinding begitu Lay mendaratkan kecupan nya.
Bahkan Lisa sampai merasa napasnya seketika memburu. Air matanya membendung. Dan Lay kembali duduk di hadapan Lisa. Lisa tahu Lay merencanakan sesuatu padanya dan juga Sehun. Tapi Lisa belum tahu apa rencananya.

Atau jangan-jangan yang hadir di mimpi Lisa adalah sebuah pesan? Lisa tak yakin. Tapi mungkin saja Lay melakukan itu karena Lay benar-benar licik. Lisa hanya menatap mata Lay dengan air matanya yang membendung.

"Jangan nangis dong, aku udah masakin kamu masakan enak loh." Lay berusaha menjadi seperti semula, menjadi Lay yang baik dan tak menunjuk kan rasa cemburunya. Tapi tetap saja suasana di sekitar mereka terasa menusuk punggung dan dada Lisa sendiri.

Lisa melempar pandangan, menahan tangisan nya sendiri untuk pecah. Astaga, Lisa baru saja keluar dari rumah sakit, dan ini yang menjadi hadiahnya sepulang dari rumah sakit. Lisa tak akan berpikir bahwa ia melakukan bunuh diri lagi, karena Lisa masih mengingat Sehun yang berusaha bangkit di tengah keterpurukan nya.

Setelah melihat Lisa yang di peluk siang ini oleh lelaki yang Lay benci, tentu saja Lay tak akan tinggal diam. Lay mulai menunjuk kan sisi sebenarnya dari seorang Zhang Yixing. Lay punya banyak rencana yang akan ia lakukan untuk menghindari Sehun agar tak mendekati istrinya kelak.

Lay tahu, Sehun tak akan menyerah demi mendapatkan apa yang ia mau. Dan Lay pun tak akan menyerah untuk membuat Sehun menyerah dengan impian nya. Lay sangat tak suka, ketika orang yang dicintai nya, berusaha di rebut orang lain meskipun itu keluarganya sendiri.

Sama seperti ketika Lay menyukai mantan nya dulu. Keluarganya sangat menentang itu tapi Lay yang keras kepala tetap bertahan pada pilihan nya. Sampai pertunangan terjadi, dan wanita nya meninggal karena penyakit yang ia derita. Lay tak berbohong tentang itu pada Lisa.

[Book:1]dosen muda//hunlisa✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang