Sabtu 2017,
Seorang gadis dengan rambut panjang hitam legam kini sedang mengemas barang - barangnya ke dalam koper. Sebentar lagi ia akan berangkat, meninggalkan rumah neneknya ini. Seminggu lalu ia sudah melewati masa sulitnya ia terjatuh sejatuh - jatuhnya, ia tidak bisa terus - terusan terpuruk seperti ini.
Ia melihat arloji yang melingkar di pergelangan tangannya, jarum jam sudah menunjukan pukul 15:10 wib. Taksi yang ia pesan sudah menunggunya di depan rumah, ia segera keluar tidak lupa membawa kopernya.
Suasana stasiun kereta cukup ramai karena ini hari libur. Lima belas menit lagi keretanya akan datang, terpaksa ia harus menunggu sebentar. Ia membuka benda pipih miliknya, ia melihat pesan seseorang yang akan menjemputnya nanti. Gadis itu tersenyum, ia bersyukur karena masih ada yang peduli padanya. Rasanya tidak sabar untuk sampai ke ibu kota, ia ingin segera menemui seseorang yang sudah lama tidak ia temui, terakhir bertemu itu tiga tahun yang lalu.
Sepanjang perjalanan ia melihat pemandangan di luar kereta dengan earophone yang terpasang di kedua telinganya.
Tidak membutuhkan waktu lama untuk sampai ke ibu kota , ia cukup membutuhkan waktu hanya kurang lebih satu jam, karena ia menggunakan alat transportasi kereta jadi tidak akan terkena macet.
Ia turun dari kereta, matanya menelusuri setiap sudut stasiun. Ia mencari seseorang yang akan menjemputnya, matanya menyipit ketika melihat gadis seumuran dengannya melambaikan tangan kepadanya.
Gadis itu berlari menghampiri dirinya dengan senyuman bahagia. Tangannya memeluk dirinya erat untuk melepas kerinduan dengannya.
__________________
Hai!
Gimana ceritanya kebayang gak? Ini cerita pertama aku, ini asli inspirasi aku sendiri. Jadi mohon perhatiannya jangan plagiat hasil karya aku. Aku capek - capek mikir buat bikin cerita ini, kalau misalkan ada yang plagiat saya tidak mengijinkan!Jadi tolonglah hargai karya aku, inget jangan PLAGIAT!!!
Terima kasih buat yang udah baca karya aku, jangan lupa buat vote dan comen juga sarannya ya.. gaes😉
See you next part...
April '3
Ifieee😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Aggia
Teen Fiction"Oh iya satu lagi, mulai sekarang kita putus! "ucap Aggia. "Kalau lo selingkuh, gue juga bisa dapet cowok buat gantiin lo! sekarang juga. Jadi kita imbang 'kan?"ucap Aggia kembali tersenyum puas. Aggia menoleh ke samping kirinya. Ia melihat cowok...