✎ . . .
"Menurut kalian arti teman itu apa?"
"Keluarga."
"Arti teman bagiku adalah rumah kedua."
"Tempat berkeluh kesah."
"Artinya teman ya teman lah, apa lagi?"
"Susah emang nanya sama orang bego."
Story by : @kristsyc & @jurunhoro
Jangan lupa beri...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah tragedi penculikan dua hari yang lalu, Eunha masih harus di rawat di rumah sakit karena trauma.
Begitupun dengan Hyunjae, pria itu juga harus di rawat karena mendapat luka yang cukup parah.
Chaeyeon dan Jiho? Kedua gadis itu sudah pulang ke rumah mereka kemarin malam.
Sementara penculik itu sekarang sedang dalam penyelidikan.
"Ngomong-ngomong kalian tau tempat penculikan itu dari mana?" tanya Yuju.
"Iya, kok kalian bisa tau? Padahal kita-kita ga ngasih tau ke kalian," ucap Rose.
"Eunwoo ngelacak lokasi di HP Eunha," jawab Mingyu.
"Eunwoo udah kayak detektif aja sampai kepikiran buat ngelacak," puji Jihyo.
"Kalian sendiri tahu dari mana lokasi itu?" tanya Eunwoo balik.
"Eunha ngirim lokasi itu ke HP Hyunjae," jawab Yuju.
"Kenapa kalian ga ngasih tau kita-kita?" tanya Jaehyun.
"Sebenarnya Hyunjae udah minta kita kasih tahu ke kalian, tapi Chaeyeon minta buat di rahasiakan. Soalnya kalo kalian tau, Kita-kita pasti ga di izinin buat ke sana," ucap Jiho.
"Jelas ga bakalan di bolehin, tempat itu bahaya. Kalo aja kemarin kita-kita ga datang gimana?" tanya Mingyu.
"Lain kali tolong jangan ceroboh. Gue tau kalian semua mau nolongin Eunha tapi tetap aja yang kalian lakukan kemarin berbahaya," ucap Jaehyun.
Semu gadis-gadis di sana menunduk. Mendadak suasana di balai RW jadi senyap.
"Nanti malam pada mau ikut jenguk Eunha ga?" tanya Eunwoo.
"Gue sih ikut," ucap Bambam.
"Gue juga, sekalian kita jenguk Hyunjae," kata Younghoon.
"Oh iya, gue sampai lupa sama tu anak. Kasihan banget sampai babak belur gitu," sahut Mingyu.
"Jae, kamu ikut?" tanya Winwin setengah berbisik.
"Ikut, tapi gue mau ke rumah Chaeyeon dulu," jawab Jaehyun.
