30

1.6K 272 9
                                    

jangan lupa vote + komen yogs

Yuna menghela napas di depan ruang UGD

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yuna menghela napas di depan ruang UGD. Lia masih di dalam sana, di berikan perawatan. Sementara Jisung dan Hyunjin bersandar di dinding sambil sesekali merhatiin Yuna.

Iya, tepat banget pas Lia pingsan, keduanya datang. Yuna bersyukur banget.

"Makasih ya ka. Kalian udah boleh pergi kok"

"Iya santai aja. Lia kok bisa pingsan?"

Jisung bertanya. Yuna menghela napas untuk kesekian kalinya.

"Ya abis putus ka Lia udah gitu, gak parah banget sih, masih ngomong sama gue, ya pokoknya dia kaya makin sibuk gitu—

"Terus, abis ka Yeonjun dateng ke rumah, jelasin semuanya ka Lia udah deh gitu. Keluar kamar aja jarang, makan aja sekali sehari"

Jisung sama Hyunjin tatapan sebentar.

"Lia udah nyoba buat ngasih tau bang Fian?"

"Nah itu! Kemarin malam ka Yeonjun udah mau bantuin ka Lia buat jujur sama ka Lino, gatau kenapa pas pulang ke rumah ka Lia malah nangis. Ka Yeonjun juga di tanyain gak nge jawab"

Jisung menghela napas. Kesalahan pahamannya tuh makin lama makin rumit, Jisung pusing sendiri.

"Yun, kalo ada apa-apa bilang sama gue ya. Gue ada di kamar nomer 216"

Yuna mengangguk. Kemudian, Jisung sama Hyunjin berlalu pergi untuk menemui Minho. Gak lama kedua pria itu pergi, Yuna menunduk.

Gadis itu menangis. Lia dan Yuna sama. Tidak ingin menangis di hadapan orang-orang dan tidak ingin terlihat rapuh di hadapan orang.

Yuna gak mau orang tahu, kalau sebenarnya dia tuh kangen banget + khawatir sama Lia.

















btw















ada yang suka changbin-chaewon?

ada yang suka changbin-chaewon?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🖇PARKIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang