[✔️] DELPHINE

vingt-trois (end)

Jennie sedang menikmati makan malam dengan lelaki di hadapannya. Makan malam yang sangat berarti bagi keduanya. Karena .. malam ini merupakan malam terakhir, mungkin, mereka bersama.

"Aku masih tidak rela kalau malam ini menjadi malam terakhir kita bersama." rengek Jennie sedih.

Lelaki itu tertawa. Dicubitnya pipi kiri gadis itu dengan gemas. "Kita kan masih bisa berhubungan lewat video call."

"Tapi tetap saja rasanya berbeda, Jungkook!"

Ya, lelaki itu adalah Jeon Jungkook. Sahabat sekaligus tetangga Jennie yang sebenarnya mencintai gadis itu. Jungkook akan pindah bekerja besok ke Auckland. Karena ini menyangkut pekerjaan, maka ia akan jarang bisa kembali ke Seoul.

"Kau harus secepatnya kembali, Jungkook. Nanti dengan siapa aku bermain?"

"Jennie, kita bukan anak kecil."

"Jangan pelit mengambil cuti. Pikirkan keadaan Bibi Jeon."

Jungkook mengangguk. "Kau harus menjaga Ibuku juga, mengerti? Aku tak ingin Ibuku kesepian."

"Tentu saja akan ku lakukan." Jennie menghela napas. "Kau harus tetap sehat disana. Dan juga .. carilah kekasih."

Jungkook tersenyum samar. "Mencari kekasih tidak semudah yang kau kira, Jennie."

"Memang benar. Tapi .. aku percaya kau bisa melakukannya."

"Tapi, kau juga harus berjanji."

"Janji apa?"

"Berbahagialah dengan Taehyung. Aku tidak ingin .. kau terluka lagi. Mengerti?"

Jennie tersenyum sambil mengangguk. "Roger!"

Jungkook tertawa. "Mengapa rasanya aku tidak rela pergi ya?"

"Aku pun begitu. Aku akan merindukanmu, Jungkook."

Jungkook tersenyum. Diraihnya tangan Jennie dan digenggamnya erat, membuat empunya kaget.

"J-Jungkook—"

"Sebelum aku pergi, aku ingin mengutarakan sesuatu yang ku sembunyikan selama ini."

"A-apa itu?"

Jungkook memejamkan matanya sejenak, lalu membuka kembali dan menatap gadis di hadapannya dengan serius. "Jennie, sebenarnya selama ini aku .. jatuh hati padamu."

Ada jeda keheningan sebentar di sekitar mereka. Lalu tak lama setelah itu tawa Jennie membuncah. "Kau bercanda 'kan?"

Jungkook menggeleng. "Aku serius, Jennie."

Jennie membeku. Sungguh, dirinya tidak tahu dan tidak menyangka jika Jungkook ternyata memiliki perasaan khusus kepadanya.

"S-sejak kapan, Jungkook?"