Chap 18 Penjelasan

2.6K 392 55
                                    

Pagi pagi Beomgyu udah berteriak kesal gara gara bel yang terus berbunyi tanpa henti.
Dia menyibak kasar selimutnya dan berjalan sempoyongan ke arah pintu,

Ting Tong
Ting Tong
Ting Tong

"BERISIK! INI LAGI JALAN. GW SEREMPANG JUGA LO ANJ-Astagfirullah"
Beomgyu langsung nenangin diri.
Gabaik pagi pagi udah marah marah.

Tapi ya siapa yang marah waktu hari santainya digangguin.
Iya, sekolah Beomgyu lagi libur.
Karena guru gurunya ke Hawai semua ngehadirin pernikahan salah satu dari mereka.

Setelah sampai, Beomgyu langsung membuka pintu kasar,
"ADA APA SA-?"

"Pagi Beomgyu~"

Dan Beomgyu langsung melek sepenuhnya.
Wajahnya yang awalnya galak jadi tambah galak.

"Ngapain lo kesini?" tanyanya jutek ke cowok tinggi didepannya, Choi Soobin.
"Emang gaboleh aku main kesini?" tanya Soobin
"Enggak, ganggu." jawab Beomgyu tajam.
"Tapi aku mau jelasin sesuatu."
ucap Soobin sedikit memelas.

Beomgyu menggeram kesal, kalo debat sama Soobin itu ga ada habisnya. Jadi terpaksa dia mengajaknya masuk :)

"Udah cepatan! Mau jelasin apa?" sentak Beomgyu.

Soobin ngelus dadanya, yakali dadanya Beomgyu.
"Tentang aku sama Yeji."

Beomgyu langsung mendengus keras.
"Ngapain pake dijelasin segala? Ga ada hubungannya sama gw."

"Tapi kamu marah," sahut Soobin.

"Dih, sok tau. Gw enggak marah sama sekali." ucap Beomgyu, wajahnya mulai memerah.

"Kamu marah,"
"Enggak"
"Iya"
"Enggak"
"Iya"
"Enggak"
"Iya"
"IYA, GW MARAH. PUAS LO?"

Soobin langsung jantungan.
Teriakan Beomgyu bukan main.
Untung Soobin sabar, cinta juga.

"Dek denger! Aku sama Yeji itu cuman kerja kelompok."

Beomgyu mengerjapkan matanya, wajahnya makin memerah.
Malu sekaligus marah.
Dia udah gabisa berkata kata lagi.

Dan Soobin perlahan mulai mendekat kearah Beomgyu.
Bingung, kok Beomgyu jadi diem aja.

"Dek?"
Beomgyu langsung menolehkan kepalanya kearah Soobin.

Dan cowok tinggi itu langsung tahan nafas, Beomgyu menatapnya dengan wajah yang sangat merah dan mata berkaca-kaca.
Fiks, Soobin gatahan.

Tanpa babibu dia langsung memeluk Beomgyu erat dan menenggelamkan kepalanya di ceruk leher pemuda manis itu.

Dan Beomgyu sendiri enggak nolak sama sekali, tapi juga enggak mbales.
Terlanjur malu.
Jadi dia cuma diem aja sambil nyanyi sasageyo dalam hati.

"Dek?" bisik Soobin lembut tepat didekat telinga Beomgyu.
Membuat pemuda manis itu langsung merinding.
"Hm?"






























"Kamu belum mandi ya?"

Eh?
Eh!

"BANGSAT! MATI AE LO CHOI SOOBIN!"

TBC.

fall | soogyu ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang