Bell sudah masuk sebagian siswa sudah mulai meninggalkan kantin dan beranjak untuk memasuki ke kelasnya masing masing.
Kelas hening karena Bu Dahlia sudah maemaauki kelas , dia menyuruh mereka mengerjakan LKS . Sedangkan guru itu sedang membaca buku.
Laura menyenggol lengan nabilaa gadis disampingnya pun menoleh .
"Apa?"
"Temenin gue ganti" ucap Laura memelaskan mukanya.
"Muka Lo gausa dijelek jelekin ,ngenes gue liatnya . "
Setelah meminta izin kepada guru lalu mereka ngibrit lari ke kamar mandi .
Saat melewati kelas IPS 3 ia menabrak seseorang.
Brukkkk
"Aww , sorry gue buru buru ". ucap Laura memegang belakang roknya yang lengket terkena darah kotor nya.
"Lain kali liat liat , it's okey no problem" ucap pria itu menggedikan bahu sambil membaca name tag diseragam gadis itu 'Quenna Laura Chintya' gumamnya.
"Maafin temen gue , dia buru buru bocor soalnya sekali lagi maaf" ujar Nabila.
"Pake No drop aja , no bocor bocor" ucap Azka .
"Yee somplak , bukan itu maksd..."
"Bilaaa gc ". Teriak Laura berkacak pinggang sambil mengoceh rasanya ia ingin menelan hidup hidup Nabila sekarang juga.
"Ehiya , laa bentar" ujar Nabila.
"Simonyet gc begok"
"Eh yauda gue duluan Mak lampir udah ngamuk " ucap Nabila sedikit tertawa.
"Oh yauda, oiya nama gue Azka anak baru disini" ucap Azka memperkenalkan diri lalu berjabatan tangan dengan Nabila.
"Gue Nabila" Nabila pun membalas jabatan tangan Azka lalu dua detik kemudian melepaskan tangannya pergi dan lari tergesa gesa.
Sesampainya di toilet Laura tak henti hentinya mengoceh sendiri seperti orang gila menurut nya.
"Dasar bila udah tau lagi genting sempet sempetnya nya ngobrol" ucapnya yang melihat Nabila sedang berada di koridor dan berlari mendekati tempatnya ia berdiri , ditoilet.
"Iss kesel gua "
Hosssh hoshh
"Aduh laa , cape gue" ucapnya menetralkan detak jantung sungguh kini jantungnya serasa ingin copot bayang kan saja ia berlari dari kelas IPS tiga yang berjarak dengan toilet lumayan sedikit jauh.
"Siapa suruh malah ngobrol" ucapnya sewot menampilkan raut wajah kekecewaan.
"Yauda maap , gc ganti gue tunggu luar."
" Jangab kemana mana awas lo" ancamnya kepada Nabila.
"Iye iye Udeh sana Lo kutil".
Laura telah mengganti pembalut nya dan bersiap siap memasuki ruang kelasnya.
"Assalamu'alaikum Bu" ujar Laura dan nabila sambil mencium punggung tangan Bu Dahlia.
"Waalaikumsallam"
Bell pulang pun tiba orang orang sebagian sudah meninggalkan area sekolahan .
Laura celingak celinguk di seberang jalan niat nya ingin pulang dengan taksi karena ban mobilnya bocor. Ia tersadar bahwa uang jajan ia tidak cukup ia melihat Nevin berjalan di parkiran bersama kedua temannya.laura berjalan mendekati nevin dkk.
"Mm Vin gue nebeng ya" ucapnya menggigit bawah bibirnya.
"Ga " ucapnya.
"Lah mulai kan kadang baik ,kadang dingin ,kadang sweet tu orang maunya apaan si " ujar nya dalam hati.
"Yauda laa ayok" ucap Aldo menarik sebelah tangan Laura.
"Modus pegang pegang ." gumam Nevin dalam hati.
Dia merasa tidak suka kalau Laura dekat dengan cowok lain walaupun itu sahabatan Nya sendiri ia tidak rela, apakah ia mulai jatuh cinta? . Ia segera mengubur pikiran itu.mau tidak mau nevin tidak menolak jika Laura pulang bersama nya . Kini posisi Laura di depan bersama Nevin.tadinya laura tidak mau karena muka Nevin sudah merah padam .tetapi Aldo memaksa laura duduk didepan dengan berat hati ia menerimanya . Bukan Nerima cinta ya itu mah nanti.
Di sepanjang jalan Aldo dan Aldi tidak henti hentinya tertawa , bernyanyi, mengobrol kan yang tidak penting menurut Nevin tapi ia masih fokus menetralkan detak jantung nya .
"Do ,liat deh itu anak kecil nyungsep haha" ucap aldi tertawa terbahak bahak memegangi perutnya yang hampir keram.
"Whahah sumpah kocak gilasehhh " aldo
"Vin ga ketawa Lo liat dah konyol sumpah"
"Mana gue tau gue aja kaga liat " ucap Nevin.
" La mukanya jangan gerogi gitu dong Deket Nevin". Aldii asal ceplos.
Degggg
'anjing Aldi bikin gue malu gila sumpah bangsat ahh tai gue malu' batin Laura.
"Hehe ,mm nghhgaa ko" ucapnya terbata bata.
"Noh pipi Lo udh merah kaya tomat ".
'anjir ini pipi malah blushing lagi ibab' batinnya memaki maki dirinya sendiri.
"Ngga is apaan si di"
" B aja kli, "ucap Nevin masih menatap lurus jalanan.
"Noh babang Nevin aja biasa aja ya do"ucap Aldi pada aldo .
"Iyain aja dah" ucap aldoo acuh.
"Apa apaan tadi Lo marahin gue " ucap laura memberanikan diri.
"Agap aja itu balas dendam gue" gumam Nevin. Tetapi Laura bisa mendengar nya.
"Gue udah minta maaf" Laura.
"Gadenger gue" nevin.
"Udah udah ngapain pada ribut sih . " Ucap aldoo.
"Weh Vin stop rumah gue kelewat anjing" ucap Aldi.
"Dikit doang elah" nevin.
"Dikit gigi Lo soang". Ucap Aldi dan aldo kesal sambil membuka pintu mobil.
"Tengkyu babang Nevin" ucap Aldi dengan gaya so alay.
Sekarang tinggal sisa Nevin dan Laura yang berada didalam mobil.
Sebuah mobil BMW telah terparkir didepan pagar rumah Laura . Dengan cepat Laura membuka pintu mobil, tidak lupa ia mengucapkan terima kasih atas tumpangannya.
"Makasih Vin"
"Iya".
Sorry ya kalo misalkan banyak typo bertebaran wkwk, sumpah diparut ini gue ganiat banget ceritanya juga simpleks gitu males mikir jadinya gini :v

KAMU SEDANG MEMBACA
ELGA
Fiksi RemajaPria berbadan tinggi itu sekarang pindah sekolah di SMA Harapan bangsa dia adalah Nevin Elga Saputra , pria cuek diatasi rata rata bertemu dengan sahabat semasa kecilnya yang membuat setengah jiwanya dulu menghilang tetapi sekarang telah terobati de...