Waktu pulang pun tibaa seperti biasa Laura pulang selalu dijemput Abang kesayangannya dia bernama Dava , karena tugas kuliah numpuk kek baju kotor . Dava tidak bisa menjemput Laura ,terpaksa dava menyuruh laura pulang sendiri tapi dava lupa memberitahukan kepada Laura bahwa ia sedang banyak kerjaan.
"Is mana si Abang gua yang laknat udh jam empat belum Dateng aja tuh dasar Abang gatanggung jawab bgt si udh tau gua cape balik sklh udh nunggu satu jam ni pegel tai" . mondar mandir memaki kakaknya sendiri .
"Oiya kenapa ngga gue telpon aja goblok banget". (lah elu yang goblok ) -author ". ucapnya membuka resleting lalu mengambil handphonenya menutup kembali resleting tas hingga tertutup sempurna.
mobil sport BMW i 8 warna merah perlahan melaju mendekati ke arah Laura yang sedang berdiri .
"Lah itu kan si anak baru ngapain tuh anak ke arah gua ,jangan jangan dia mau nyulik gue huaaa ,mamak gue ga mau diculik Masi terlalu muda ,eh gapapa deh kalo nyulik hati gue". Grutu Laura didalam hati.
"Naik " ucap Nevin .
"Hah, apa? Kata lauraa.
"Lo gadenger atau apa kata gue naik ya naik ". menaikan nada bicaranya .
"Eh gausa, gua bisa balik naik taksi aja, gausa so asik deh Lo ". buru buru jalan sambil menunggu taksi lewat namun ia menengok ke belakang seseorang terlebih dahulu memanggilnya.
"Naik cepet " ucap Nevin menampilkan wajah datarnya.
Laura mematung tak bisa bicara seakan akan mulutnya terkunci dalam hitungan detik.
"NAIKK". ucapnya lagi.
"kepaksa gue." gumamnya sambil membuka pintu mobil milik Nevin pria yang menyebalkan menurut nya.
Selama diperjalanan tidak ada yang membuka topik pembicaraan mereka fokus pikirannya masing masing .
"cowok dingin bet dah " lirihnya dalam hati .
" Hmm,Vin" kata lauraa membuka topik pembicaraan dengan perasaan bingung sekaligus penasaran menanyakan hal tentang Nevin .
"Apa?" menaikan sebelah alisnya.
" Ko lu pindah sekolah kenapa?" Tanya nya menatapi nasib eh menatapi Nevin mksdnya.
"Gpp". ucap Nevin cuek lalu menanyakan rumahnya .
"rumah lo dimana".
"Itu di gang . mangga no 23" jawab laura sambil menunjuk arah gang yang ia maksud.
Sampai di depan rumah cat yang berwarna abu abu putih yang sangat mewah, Lala langsung membuka pintu mobil lalu mengucapkan terimakasih karena sudah mengantarnya jika tidak ada Nevin sampai kapan ia menunggu kakaknya.untung saja Dewi Fortuna sedang memihak kepada Laura walupun terpaksa bareng bersama nevin .
"Eh makasih . " katanya sambil menutup pintu mobil pria itu.
" Iya". ucapnya lalu melajukan mobil sport nya .
" Anjir ngomong panjang lebar cuma dijawab , gpp, iya gitu doang sabar la sabar untung tu orang, kalo makanan udah gue makan hidup hidup".Ucapnya kesal karena Nevin ia ajak mengobrol hanya jawab singkat ,padat dan jelas . Ia tersadar dari lamunannya lalu segera memasuki rumah mewah itu.
"Assalamu'alaikum bunn Lala pulangg". membuka pintu menampilkan sosok wanita tua yang tengah duduk di sofa sambil membaca koran .
"Waalaikumsallam tumben pulang jam segini abis kemana?!" . tanyanya heran tidak seperti biasanya Laura pulang hampir pukul jam 17.00 wib.
"Tanya aja Ama Abang suruh siapa dia ga jemput Lala " . ucap Laura dengan nada lesu menaiki anak tangga menuju kamar kesayanganya .
Laura menghempaskan badannya ke kasur king size , satu jam kemudian badan Laura sudah lengket dibasahi keringat karena AC nya mati , laura segera memasuki kamar mandii . Ia mandi agar badannya terasa segar dan tidak terasa lengket seperti yang ia rasakan sekarang.
"Nyebelin banget sii itu cowok ". Tanpa sadar laura membayangkan wajah Nevin.
"Is apaan si gua mikirin dia ". Ucapnya menghilangkan pikiran mengenai pria itu.
Setelah mandii Laura mengambil handphone dinakas ,yaps dia membuka wa banyak chat eh tapi dari grup yaa namanya juga Jombang hiyaaa.
Bchsquadd
Nabila : woi Lala kunyukk gua liat lu balik bareng Nevin anak baru.
Reifaa : yang bener bego lu bilang jgn asal.
Nabila : serius tadi gua liat si Lala Ama Nevin td lewat Depan rumah gua pas gua lagi nyapu
Reifa : wah jgn jgn
Nabila : woi peje nyett
Reifa : tau lu @lala jadian kga bilang bilang wah backstreet ya lu
Nabila : sengaja kali gamau diminta peje dasar pelit .
Lala : paan sii gua kga jadian!kenal aja kga!
Menutup ponselnya meletakkan di bawah bantal .
❌❌❌❌❌
Sinar matahari menerobos masuk jendela , berarti tanda bahwa sekarang sudah pagi . Dengan malas Ia bangun mengerjapkan mata beberapa kali , lalu mengambil handuk menuju kamar mandi.
Laura masih sibuk siap siap berangkat sekolah ia mengenakan sweater karena kedinginan ,yaps Lala sakit karna kemarin terlalu kelelahan ,lalu ia menuju tempat makan untuk sarapan.
"Pagi Bun ,wih kek nya enak nihh". Laura menghampiri ibunya, dan mengambil piring , Nasi goreng.
Selesai sarapan pagi Lala berpamitan kepada ibunya untuk segera pergi ke sekolah takut terlambat.
"Bun , Lala pamit berangkat sekolah". Laura berpamitan.
"Hati hati belajar yang rajin ". Perintah ibunya sambil membersihkan meja makan.
Lala diantar oleh kakak nya , BMW warna hitam pun melaju
meninggalkan pekarangan rumah . Setelah 20 menit diperjalanan akhirnya mereka sampai di sekolah ,tak lupa Lala berpamitan kepada sang kakak .
Laura jalan menelusuri koridor kelas yang masih sepi sebgaian siswa belum datang ke sekolah, Laura melihat sosok pria yang asik mendengar lagu di handphone nya , Laura langsung duduk di tempatnya . Tanpa memedulikan pria yang berada dibelakangnya.
"Woi laa ". ucap Nabila dan reifa berlarian memasuki kelas .
"Eh anying,apaan si Lo Dateng Dateng teriak teriak ". jawab Lala sambil marah marah.
"Lagian lu bengong kerasukan setan tau rasa Lo" . Cibir reifa meninggikan nada bicaranya.
"Utang cerita Lo Ama gue ,kameren lu pulbar Ama Nevin kan " . ucap Nabila dengan muka penasaran.
"Hah?". Laura pura pura tidak tahu .
"Gue denger yang LO LO pada omongin " .gumamnya meninggalkan kelas .
"Astogeh ,gue lupa kalo ada Nevin". ucap Nabila dan reifa berbarengan menepuk jidatnya
"Udah ah Lo berisik ganggu gue aja ".
Hii gayss gimana part yang ini? Semoga kalian suka ya dan jangan lupa vote komen jugaa satu vote dari kalian sangat berharga bagi say.
Next di part selanjutnya
KAMU SEDANG MEMBACA
ELGA
Teen FictionPria berbadan tinggi itu sekarang pindah sekolah di SMA Harapan bangsa dia adalah Nevin Elga Saputra , pria cuek diatasi rata rata bertemu dengan sahabat semasa kecilnya yang membuat setengah jiwanya dulu menghilang tetapi sekarang telah terobati de...
