"Goblok banget sih apa faedahnya coba bersihin gudang!" gerutu qila sambil berjalan menuju gudang. Danial hanya mengendikan bahunya.
'Ceklek'
Danial membuka pintu gudang.
"Uhukk..uhuk. banyak banget sih debunya?!" omel qila
"Baru juga buka pintu" tambahnya.
"Lebay" ucap danial datar
"Yaudah kalo gitu lo yang bersih bersih!" suruh qila.
Tanpa berfikir panjang danial langsung mengambil sapu.
"Aaaaaa" teriak qila. Reflek qila memeluk danial yang ada di depannya.
"Apasih?!" judes danial
"Ituu ada cungunguk terbang" ucap qila sambil menyembunyikan wajahnya di punggung danial. Danial mengerutkan dahinya.
"Cungunguk?" tanya danial memastikan. Qila mengangguk.
"Oh ini!" kata danial dengan usilnya menarik kumis kecoa.
"KYAAAAA DANIAL JOROKKKK!" pekikk qila sambil berjalan mundur karena danial terus mendekatkan kecoa kedepan wajahnya.
"Jangan di deketin" kata qila
"Tapi ada syaratnya. Lo yang harus bersihin gudang"
"Enak aja! Gak!" ucap qila tak terima
"Yaudah!" Danial semakin mendekatkan kecoa ke wajah qila.
"Oke fine! Sekarang buang jauh cungunguknya kalo perlu kubur hidup hidup!" pinta qila. Danial melempar kecoa itu kebelakang.
"Ayo" ajak qila
"Dih kan lo yang beresin!" kata danial judes. Qila mendengus kesal
"Ck yaudah. Tapi temeninn" rengek qila
"Gak!" judes danial
"Danial gue takutt" ucap qila memelas
"Yaudah buruan" kata danial tanpa melihat ke arah qila.
Qila pun membersihkan gudang itu sendiri. Danial berdiri di ambang pintu sambil menyilangkan tangannya.
Apasih bahasanya? Udalah pokonya itu-thor
Gdbukkk
Bukkk
Takk
Prankkkkkk
"HUAAAAA DANIAL TOLONG! ADA CUNGUNGUK LAGI!" teriak qila. Dengan cepat danial menghampiri qila.
"Buang cungunguknya!" pekik qila bersembunyi di balik punggung danial. Danial berdecak malas qila
"Udah sih cuma kecoa kecil!" ucap danial datar.
"Lo terusin, gue keluar--
"Ihh danial nanti kalo ada cungunguk gimana?" potong qila cepat
"Gakbakal tadi itu generasi terahir!" ucap danial ngasal lalu pergi.
"Njir cape juga ya" kata qila. Padahal dia belum membersihkan apa apa, baru juga mau nyapu udah nemu kecoa jadi dia sibuk ngebasmi.
Tiba..tiba..
Gbrakkkkk!
Pintu gudang tertutup.
"Rasain lo!" gumam meysa setelah mengunci pintu gudang.
"GELAPPPP!" pekik qila
"WOYYY SIAPA AJA TOLONGIN. INCESSS DIKURUNG DI MENARA.. EH DI GUDANGGG!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Troublemaker Shaqilla
Random"MAU LO APA SIH?! DANIAL? LO SUKA DIA? AMBIL ANJING JANGAN KAYA ORANG SUSAH!" kata qila yang sudah tersulut emosi "KENAPA HAH?! SINI LO MAJU BANGSAT!" teriak qila sambil melangkah menghampiri meysa. Karena meysa perlahan melangkah mundur dengan keri...